Gandeng USAID, PDAM Lamongan Targetkan 100 Persen Air Bersih di Seluruh Kecamatan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Gandeng USAID, PDAM Lamongan Targetkan 100 Persen Air Bersih di Seluruh Kecamatan

Editor: Revol
Wartawan: Haris
Selasa, 24 Maret 2015 17:09 WIB

Bupati Fadeli lakukan MoU dengan IUWASH soal pendampingan PDAM ?didampingi Aris Wibawa Kepala Bappeda Lamongan dan ketua DPRD Lamongan. (Haris/BangsaOnline.com)

Sedangkan Purwoko Hadi dalam pemaparan urgensi pengelolaan air minum, sanitasi dan dampaknya menyampaikan bahwa akses air minum dan sanitasi perkotaan di Indonesia saat ini masih rendah dibandingkan dengan negara ASEAN yang lain. Yakni baru mencakup 32 persen akses terhadap air minum perpipaan dan baru 71 persen sanitasi yang layak.

Dia menyebutkan pula bahwa 75 persen sungai di Indonesia tercemar dan 80 persen air tanahnya tercemar. Oleh karena itu diperlukan komitmen diantara pemangku kepentingan untuk mewujudkan pelayanan akses air bersih dan sanitasi bagi masyarakat serta memastikan anggaran untuk program air bersih dan sanitasi tersebut.
Disambung oleh Bupati Fadeli, dia menyambut baik Program IUWASH dari USAID yang telah dan akan kembali mendampingi Kabupaten Lamongan dalam meningkatkan pelayanan air bersih dan sanitasi terhadap masyarakat.

Menurutnya, di Propinsi Jawa Timur, hanya 12 kabupaten/kota yang mendapatkan pendampingan ini. Penjelasan serupa disampaikan Kepala Bappeda Aris Wibawa. Dia menyebut tujuan kegiatan tersebut adalah untuk membangun komitmen bersama antara eksekutif dan legislatif.

"MoU ini untuk mewujudkan dan memastikan alokasi anggaran untuk program air bersih dan sanitasi untuk mewujudkan layanan prima akses air minum dan sanitasi bagi masyarakat Lamongan," ungkap Aris Wibawa.

Dalam acara tersebut juga dipaparkan kondisi existing sanitasi di Kabupaten Lamongan oleh Kepala Dinas PU Cipta Karya M. Wahyudi. Disampaikan olehnya bahwa pendanaan sanitasi MCK plus plus sejak tahun 2011-2014 telah mencapai Rp. 5.028.972.000, dan program jambanisasi keluarga sebesar Rp.1.500.000.000.

Sedangkan Direktur PDAM Maksum menyampaikan bahwa sampai dengan saat ini PDAM telah melayani 10 kecamatan yang terdiri dari 54 desa dengan sistem pengelolaan air perpompaan menggunakan IPA lengkap. Yakni melalui IPA di Babat dengan kapasitas 190 liter/deitk, IPA Plosowahyu di Kecamatan Lamongan berkapasitas 100 liter/detik, Di Kecamatan Sugio (Waduk Gondang) 10 liter/detik, serta Sumur Bor dalam yang berada di Desa Blimbing Kecamatan Paciran dengan kapasitas 20 liter/detik.

 

 Tag:   Pemkab Lamongan

Berita Terkait

Bangsaonline Video