Keluhan Soal Puluhan Infrastruktur yang Tak Sepenuhnya Diperbaiki Warnai Sosialisasi BPBD Pasuruan
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Ahmad Habibi
Jumat, 03 Desember 2021 21:11 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Kerusakan puluhan infrastruktur imbas bencana yang sudah diajukan perbaikan oleh masyarakat ke Pemkab Pasuruan, tak sepenuhnya terealisasi. Padahal, sarana bangunan tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Keluhan tersebut disampaikan oleh masyarakat kala pihak BPBD Kabupaten Pasuruan melakukan sosialisasi dan edukasi antisipasi bencana di wilayah Gempol, Jumat (3/12).
BACA JUGA:
KPU Pasuruan Buka Pendaftaran Calon Anggota PPK, Ini Informasinya
Sebelum Meninggal, Ki Panji Sempat Doakan Mas Dion Bupati Pasuruan 2024
Penyusunan Raperda Tempat Hiburan Harus Libatkan Banyak Pihak
Kepuasan Masyarakat pada RSUD Bangil Turun, ini Saran Ketua Komisi IV
Acara yang dihadiri oleh tokoh masyarakat dan perangkat desa itu jadi ajang untuk mempertanyakan kepastian realisasi usulan pembangunan terhadap infrastruktur yang terimbas bencana.
Sekdes Karangrejo, Sodik, mengatakan bahwa bencana banjir di Kepulungan pada tahun 2020 menyebabkan puluhan bangunan rusak. "Tapi tak semuanya ditangani oleh pemkab,“ kata Sodik.
Keterangan yang sama disampaikan oleh Wawan. Perwakilan petani ini mengaku pihaknya telah mengajukan perbaikan tanggul di dam sungai tahun 2020 lalu kepada dinas sumberdaya air dan tata ruang, tapi faktanya tidak ada tindakan.
Simak berita selengkapnya ...