Plengsengan Masangan Pasuruan Tergerus Banjir, Warga Mulai Was-Was
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Ahmad Habibi
Jumat, 10 Desember 2021 14:00 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Hujan deras yang melanda wilayah Bangil, Kabupaten Pasuruan, Rabu (8/12) lalu, menyebabkan plengsengan Sungai Masangan ambles karena tergerus aliran air. Panjang plengsengan yang rusak kurang lebih 100 meter.
Rusaknya tanggul sungai tersebut memang setiap tahun terjadi, sehingga warga yang tinggal di sepanjang bantaran sungai dibuat was-was. Mereka khawatir, dampak kerusakan plengsengan tersebut merembet ke bangunan rumah. Sebab, plengsengan Sungai Masangan yang ambles berhimpitan dengan rumah warga.
BACA JUGA:
Ketua DPRD Blitar Minta Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan Hadapi Cuaca Ekstrem
18 Rumah Rusak di Pasuruan Imbas Bencana akan Diajukan Perbaikan
Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Pasuruan, 4 Rumah Rusak
Resik-Resik Sungai Avour, Gubernur Khofifah Ajak Daerah Lain Keruk Sungai Jelang Musim Hujan
Kepala Desa Masangan, Supaat, mengungkapkan plengsengan Sungai Masangan sebelumnya sudah mengalami kerusakan lantaran tergerus oleh air hujan. Namun, saat ini kondisinya semakin parah.
"Hujan deras yang melanda membuat volume air Sungai Masangan semakin tinggi. Arus pun semakin deras. Akhirnya, menghantam plengsengan dan membuat plengsengan ambrol. Sebelumnya memang sudah rusak. Karena dampak hujan, air sungai meninggi dan arus menjadi deras. Akibatnya, plengsengan semakin rusak,” ungkap Supaat.
Hal itu membuat warga khawatir. Sebab, plengsengan yang ambrol berdekatan dengan permukiman warga. Mereka khawatir, ketika hujan, air meluap, dan menghantam rumah warga.
Simak berita selengkapnya ...