Saldo Tabungan Berkurang Puluhan Juta Rupiah, Dua Nasabah BSI di Sidoarjo Lapor Polisi
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Catur Andy Herlambang
Kamis, 16 Desember 2021 23:00 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Tindak pidana pencurian saldo tabungan kembali terjadi Sidoarjo. Kali ini, korbannya adalah NV, warga Kalitengah, Tanggulangin, dan TIS, warga Wonokromo, Surabaya.
NV menceritakan, peristiwa itu ia sadari pada Senin (13/12) siang. Nasabah Bank Syariah Indonesia (BSI) itu usai belanja online dan mengecek saldo tabungannya. Tapi ia terkejut lantaran saldo tabungannya hanya tersisa di angka Rp 15 juta.
BACA JUGA:
Si Jago Merah Lalap Toko Cat dan Tiner di Sidoarjo
Warga Sukodono Digegerkan Sapi Limosin Lepas, Ternyata Milik Korban Penipuan Jual Beli Facebook
Tujuan Polresta Sidoarjo Edukasi Wawasan Kebangsaan Sejak Dini
Kepergok Curi Motor di Sidoarjo, Warga Semampir Surabaya Babak Belur Dihajar Warga
Padahal, saldo awalnya ada di kisaran angka Rp 45 juta. Selama mengantongi saldo sejumlah Rp 45 juta itu, korban juga tidak banyak melakukan transaksi dengan nilai besar. “Sisa tabungan itu langsung saya pindahkan ke bank lain, takut hilang lagi,” katanya.
Hari itu juga, korban langsung mendatangi Kantor Cabang BSI di Sidoarjo untuk mencetak rekening koran dan melaporkan kejadian itu. Dari catatan rekening koran, ada sejumlah transaksi dari nomor rekening yang tak dikenal. Selama dua hari berturut-turut terjadi 6 transaksi janggal dan waktunya pada malam hari. “Empat kali tarik tunai dan dua kali transfer,” imbuhnya.
Selain ke Kantor Cabang BSI, korban juga telah melaporkan aksi pencurian mirip dengan kejahatan skimming itu ke Polresta Sidoarjo dengan harapan bisa segera tertangani.
Simak berita selengkapnya ...