Stikosa – AWS Siap jadi Konten Kreator bagi Pelaku Bisnis UMKM | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Stikosa – AWS Siap jadi Konten Kreator bagi Pelaku Bisnis UMKM

Editor: Yudi Arianto
Minggu, 19 Desember 2021 20:29 WIB

Workshop Menyusun Strategi Bisnis Agar Tetap Eksis, di Ruang Multi Media Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi – Almamater Wartawan Surabaya (Stikosa-AWS), Minggu (19/12/2021).

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Membangun personal branding, merupakan modal utama dalam menyusun strategi bisnis agar tetap eksis, terutama di musim pandemi Covid-19 dan di era konvergensi media digital saat ini.

“Bila ingin serius menjalani bisnis, bangun dulu personal branding, lalu kemudian product branding,” paparan Bustomi, Direktur Cakrawarta Megah Mediatama serta Co-Founder dan komunitas Aku Bisa, di hadapan 60 pengusaha dan pebisnis kawasan Surabaya Raya dan sekitarnya, dalam kegiatan workshop Menyusun Strategi Bisnis Agar Tetap Eksis, di Ruang Multi Media Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi – Almamater Wartawan Surabaya (Stikosa-AWS), Minggu (19/12/2021).

Acara tersebut bagian dari rangkaian kegiatan Road to Gebyar Wira Usaha ke-8 (GWU8), kerja sama Stikosa – AWS dengan Sukses Berkah Community (SBC) Chapter Surabaya.

Untuk membangun personal branding di era konvergensi media digital, konten kreator memiliki peran penting untuk mengoptimalkan pasar, untuk membangun kepercayaan masyarakat sebagai brand produk usaha dan bisnisnya.

“Kami memulai membangun usaha franchise di bidang kuliner dan minuman kemasan bersama teman kuliah, kakak, dan adik angkatan kuliah saya. Sempat berkembang pesat sebanyak 56 titik pasar di beberapa provinsi,” ungkap Bustomi, alumni perguruan tinggi negeri di Surabaya ini.

Lebih jauh Bustomi menjelaskan, untuk membangun dan bisnis, terutama di situasi masih pandemi ini, pebisnis harus paham segmentasinya untuk menentukan target bisnis. "Baik segmentasi bidang dan jenis usaha dan bisnisnya, termasuk segmen pasar produk yang dipasarkannya," ucapnya.

“Terutama di awal pandemi saat bapak presiden kita mengumumkan resmi social distancing, memang membuat bisnis kami jatuh dan titik pasar bisnis kami menurun cukup tajam. Tapi dalam perkembangan waktu kemudian, akhirnya mencermati untuk melakukan ekspansi segmen pasar kami yang pas dan tepat di musim pandemi ini. Alhamdulillaah, berkah pandemi saat ini, kami mengalami peningkatan 20 titik pasar menjadi 83 titik pasar bisnis kami,” jelasnya.

Workshop Menyusun Strategis Bisnis Agar Tetap Eksis, juga menghadirkan narasumber dr. Yoga, Owner Rolag Cafe, yang saat ini sudah berkembang 6 titik pasar bisnis di Surabaya.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video