PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Wakil Bupati Pamekasan, Fattah Jasin, melakukan panen kedua sekaligus penebaran benih ikan kerapu cantang di Dusun Pong Beruh, Desa Lembung, Kecamatan Galis, Selasa (14/6/2022) sore.
“Ini merupakan salah satu program prioritas Bupati Pamekasan dalam mengembangkan perekonomian masyarakat yang dimulai dari bawah,” ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com, Rabu (15/6/2022).
Baca Juga: Pj Gubernur Jatim Didampingi Ketua KPU RI Tinjau Kesiapan Pilkada 2024 di Pamekasan
Ia mengatakan bahwa hal tersebut merupakan kerja sama Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pamekasan dengan BPAP Situbondo. Menurut dia, Desa Lembung sangat cocok dan cukup strategis dijadikan tempat pembudidayaan ikan kerapu cantang karena memiliki aliran air yang sangat bagus karena lebih dekat dengan laut.
“Pamekasan menjadi pelopor tempat pembudidayaan ikan kerapu dengan jenis Kerapu Cantang dengan menggunakan media tambak, dan pada kali ini merupakan panen untuk yang kedua kalinya. Jadi sudah bisa dipastikan budi daya kerapu cantang ini akan berkembang ke depannya. Karena Ini merupakan solusi dalam menghadapi harga garam yang semakin turun,” paparnya.
Ia menilai, pembudidayaan ikan kerapu perlu untuk dipercepat dan dimaksimalkan agar semakin tercipta wirausaha baru, sebagai salah satu cita-cita dalam visi misi Bupati Pamekasan dalam pengembangan wirausaha dan ekonomi di wilayahnya. Dengan demikian, budidaya ikan dapat membantu perekonomian masyarakat di Kabupaten Pamekasan.
Baca Juga: Tegas Ingatkan soal Netralitas ASN, Pj Bupati Pamekasan: Bawaslu Bisa Melacak secara Digital
Sementara pembudidaya ikan kerapu, H. Fathor Rosyid mengatakan, budidaya ikan kerapu cantang ini atas bimbingan dari DKPP dan BPAP Situbondo yang saat ini sudah panen untuk kedua kalinya. “Untuk saat ini, di Dusun Pong Beruh ini sudah terdapat tiga kelompok budidaya kerapu cantang ini, dengan masing-masing kelompok beranggotakan 10 orang,” urainya.
“Kami melakukan budidaya Kerapu Cantang ini adalah sebagai bentuk dari ikhtiar dalam memenuhi (kebutuhan) ekonomi, dikarenakan akhir-akhir ini harga garam semakin menurun. Karena bisnis ini sangat menjanjikan, jadi saya coba kembangkan budidaya Kerapu Cantang ini melalui bimbingan dari DKP Pamekasan dan BPAP Situbondo,” ungkap H. Fathor Rosyid.
Kepala DKP Pamekasan Pamekasan, Bambang Prayogi, optimistis budidaya ini akan terus berkembang dan bisa menjadi desa komoditi ikan kerapu cantang.
Baca Juga: Menantu Tega Tusuk Mertua di Pamekasan
“Pada panen kedua kalinya ini para investor sudah memborong hasil panen kerapu cantang ini untuk dikirim ke Bali. Apalagi dari wisata mangrove Lembung membuka akses ke Pong Beruh, yang nantinya akan ada pusat olahan ikan kerapu ini yang tentunya akan mengangkat perekonomian masyarakat di Desa Lembung ini,” urai Bambang.
Tampak hadir dalam acara tabur benih dan panen kerapu cantang yang kedua tersebut Wabup Pamekasan RB. Fatah Jasin, Kadis DKP, Bambang Prayogi, perwakilan BPAP Situbondo, Camat Galis, juga Investor Kerapu, dan kelompok budidaya kerapu cantang di kabupaten Pamekasan. (dim/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News