PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Program Peduli Lanjut Usia yang digagas oleh Bupati Pamekasan H Baddrut Tamam melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur memastikan program tersebut tetap berjalan hingga kepemimpinannya berakhir.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kepala Dinsos Pamekasan, Moch. Tarsun bahwa pihaknya tetap menganggarkan untuk program tersebut, yaitu program memberikan makan tiga kali sehari bagi para lansia yang tersebar di 13 kecamatan dengan jumlah 400 penerima.
Baca Juga: Kolaborasi dengan UTM, Pemkab Pamekasan Launching Produk Program Matching Fund 2024
"Tetap berjalan (program peduli lansia, red), selama bapak bupati memimpin program itu akan terus ada. Karena itu memang menjadi perhatian bapak bupati," ujar Moch. Tarsun, Kamis (30/6/2022).
Program yang telah berjalan sejak tahun 2021 tersebut bertujuan memberikan perhatian dan jaminan ketersediaan makan bagi lansia tiga kali dalam sehari. Bahkan, makanan yang diberikan kepada mereka dipastikan sehat sesuai dengan petunjuk dinas kesehatan (dinkes) setempat.
Menurutnya, relawan yang bertugas mengantarkan makanan kepada lansia tetap berjalan sebagaimana mestinya. Tugas suci dan mulia itu akan terus berjalan selama Bupati Baddrut Tamam memimpin Pamekasan dengan ketentuan, lansia hidup sebatangkara, lansia tidak produktif, atau lansia yang hidup bersama anak di bawah umur tidak produktif.
Baca Juga: Peringati Hari Jadi ke-494, Pemkab Pamekasan Gelar Sepeda Santai
Dia menambahkan, program yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) kabupaten itu mendapat sambutan positif dari masyarakat, terutama para lansia yang mendapat bantuan. Karena sejauh ini mereka tidak pernah mendapatkan perhatian dari pemerintah.
"Ini bentuk kepedulian bapak bupati kepada masyarakat, terutama lansia. Karena program ini sangat bermanfaat kepada lansia," tandasnya.
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam sebelumnya menyampaikan, program itu memerlukan ketulusan hati. Memberikan pelayanan kepada lansia seakan merawat ibu sendiri. Hal itu juga sebagai bahan evaluasi diri kepada para aparatur sipil negara (ASN) untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Baca Juga: Meriahkan Harjad ke-494, Pemkab Pamekasan Gelar Pesta Batik dan Luncurkan Paket Wisata
"Makanya kami minta keikhlasan dan kesabaran dalam memberikan pelayanan kepada para lansia. Kenapa kita perlu ikhlas, sabar dan profesional, karena program ini seperti mengajarkan kita merawat ibu sendiri. Sekaligus mengajarkan kita agar memberikan pelayanan maksimal," pungkasnya. (dim/ari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News