Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar (memegangi anak yang divaksin) didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri, dr. Fauzan Adima saat melihat dari dekat proses vaksinasi. foto: ist.
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar mengunjungi Posyandu Mayang Kelurahan Mrican, Jumat (5/8/2022). Kunjungan ini dilakukan untuk melihat secara langsung pelaksanaan imunisasi sekaligus membuka pencanangan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).
“Kita akan mengikuti Pencanangan Bulan Imunisasi Anak Nasional yang dicanangkan hari ini. Namun di posyandu sudah dimulai sebenarnya. Anak saya sudah mendapatkan suntikan MR (Measles and Rubella) itu tanpa melihat status imunisasi sebelumnya," kata Istri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar ini.
Baca Juga: Unggul 57 Persen, Vinanda-Gus Qowim Ajak Pendukung Sabar Tunggu Hitungan Berjenjang KPU
Menurutnya, vaksinasi itu juga vaksin yang lain, ada waktu di bulan ini untuk melengkapi imunisasi yang terlewat. "Jadi, Bapak-Ibu mohon dilihat tabel vaksin putra dan putrinya, imunisasi dasar yang mana kira-kira yang belum lengkap, sehingga bisa dikejar di bulan ini. Banyak sekali jenis vaksinnya dan semua tersedia," jelasnya.
Perempuan yang karib disapa Bunda Fay ini berharap agar target vaksinasi yang telah ditetapkan bisa tercapai. Ia menjelaskan, ada sekitar 12.470 balita yang seharusnya bisa mendapatkan vaksinasi MR. Melalui imunisasi tersebut, diharapkan kekebalan tubuh anak tercapai secara komunal.
"Imunisasi lengkap pada anak ini adalah sebuah kewajiban sebagai orang tua. Semoga anak-anak Kota Kediri menjadi anak yang tumbuh sehat, kuat, dan terpantau baik tumbuh kembangnya. Posyandu juga bisa menjadi layanan pertama dan utama di kota ini untuk bisa mengkontrol tumbuh kembang putra putri kita," tandasnya.
Baca Juga: Kampanye Terakhir, Paslon Fren Gowes Bersama Tim Sukses dan Simpatisan Keliling Kota Kediri
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri Fauzan Adima menjelaskan capaian imunisasi anak ini sebelum Covid-19 97-98%. Namun sejak pandemi Covid-19, capaian imunisasi menurun jadi 45% karena banyak posyandu tutup tidak melakukan aktivitas.
"Kemarin setelah Covid-19 mulai longgar PPKM level 1, puskesmas kembali mengaktifkan posyandu. Alhamdulillah posyandu semua sudah mulai aktif dan harapannya capaian vaksinasi kita bisa naik secara signifikan,” ujarnya.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Ketua PC Muslimat NU Nurul Latifah, Ketua Persit KCK Cabang XXV Kodim 0809 Kediri Diah Rully Eko Suryawan, Kepala Diskominfo Kota Kediri Apip Permana, Kepala Bagian Perekonomian Tetuko Erwin, dan Camat Mojoroto Bambang Tri Lasmono.
Baca Juga: Peringati HKN 2024, Bunda Fey-Mbak Regina Ikut Senam Sehat di Kelurahan Bujel
Kemudian, Ketua TP PKK Kecamatan Mojoroto Nurfaikha Bambang Trilasmono, Lurah Mrican Yuli Rachmawati, perwakilan Kejaksaan Negeri Kota Kediri, Gabungan Organisasi Wanita (GOW), kader PKK Kota Kediri, serta ibu dan balita peserta imunisasi. (uji/ari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
