“Setelah kegiatan ini kita berharap jalinan komunikasi pihak pengemanan Pelsus baik SIG maupun SBI dengan stakeholder terjaga dengan baik,” ucapnya.
Terpisah, Supplay Chain SBI, Rhizal Andi Kartika, berharap implementasi ISPS Code di terminal khusus SIG dan SIG dapat berjalan sesuai ketentuan yang berlaku. Tentunya hal tersebut dibutuhkan dukungan dari seluruh stakeholders serta kerjasama yang solid, saling pengertian dan pemahaman terhadap resiko yang dihadapi dilingkungan kerja.
“Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini,” kata Rhizal.
Saat simulasi, suasana begitu mencekam karena pelabuhan itu menjadi akses utama penyelundupan narkotika yang memasuki wilayah Tuban. Penangkapan jaringan narkoba berawal ditangkapnya pelaku berinisial IH di Pelsus SBI.
Kemudian pelaku dipaksa untuk menunjukkan keberadaan dua temannya. Selanjutnya, pelaku memberi tahu petugas bahwa kedua temannya berada di salah satu kapal yang sedang muat semen di Pelsus SIG.
Petugas kepolisian berhasil membekuk pelaku kedua DI dengan tembakan di kaki karena berusaha melarikan diri dari kejaran petugas. Mengetahui kedatangan petugas pelaku ketiga ADC melarikan diri dan sempat terjadi kejar-kejaran dengan petugas di atas kapal.
Takut ketangkap petugas ADC nekat menceburkan diri ke laut, namun sial ADC berhasil ditangkap Polairud saat berenang di perairan laut. (gun/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News