Ketua GPK Jawa Timur, Mujtahidur Ridho atau yang akrab disapa Gus Edo, saat memberi tali asih dengan menyambangi para veteran. Foto: Ist
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pimpinan Wilayah GPK (gerakan pemuda kakbah) Jawa Timur menyambangi para veteran di Surabaya saat memperingati Hari Pahlawan tahun ini, Kamis (10/11/2022).
Silaturahmi ke anggota Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Provinsi Jawa Timur ini berlangsung di Gedung Juang 45 Surabaya. Kedatangan mereka merupakan bentuk dedikasi kalangan muda di Jawa Timur terhadap para pejuang kemerdekaan.
Baca Juga: Polisi Bongkar Motif Janda Dibunuh Kekasih di Surabaya, Dipicu Surat Gadai Emas
"Ini momentum 10 November sebagai Hari Pahlawan. Hari ini, Gerakan Pemuda Kakbah selaku organisasi kepemudaan saya kira harus mengapresiasi yang lebih tinggi ke para pejuang. Karena yang hari ini kita nikmati bersama adalah jerih payah para pejuang dan pahlawan," kata Ketua PW GPK Jatim, Mujtahidur Ridho atau yang akrab disapa Gus Edo.
Dalam kegiatan sambang para pejuang veteran itu, pihaknya juga memberikan tali asih dari rumah ke rumah tinggal veteran yang tergabung dalam LVRI Provinsi Jawa Timur. Gus Edo mengatakan bahwa tali asih yang disampaikan merupakan bentuk penghargaan terhadap para veteran.
"Ini salah satu bentuk apresiasi dan penghargaan dari kami ke para veteran ini. Semoga ini bisa menjadi pemicu kami anak muda agar tidak melupakan para pejuang yang telah berjuang di masa kemerdekaan," tuturnya.
Baca Juga: PT Umroh Kilat Indonesia, Prioritaskan Beri Edukasi ke Para Jemaah
"Waktu yang pas untuk hari ini kita bertemu dengan Gerakan Pemuda Kakbah. Peristiwa 10 November saat itu tidak hanya tentara saja yang berjuang, melainkan sebagian besar kalangan pemuda, para santri, tokoh agama, dan tokoh masyarakat bersama-sama melawan penjajah Belanda dan Inggris," paparnya menambahkan.
Sementara itu, Ketua DPD LVRI Jawa Timur yakni Brigjen TNI (Purn) Ismadi, menyambut baik kedatangan rombongan dari organisasi sayap PPP ini. Ia berharap, GPK bisa meneladani nilai-nilai perjuangan pada peristiwa 10 November. (mdr/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
