Ganti Terompet dan Kembang Api, Malam Tahun Baru, Khofifah Ajak Pukul Kentongan

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pergantian malam tahun baru biasanya ditandai dengan tiupan terompet dan nyala kembang api. Namun, tidak untuk malam pergantian tahun 2022 ke tahun 2023 nanti. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengajak 20 desa untuk melakukan pukul kentongan secara bersama secara virtual.

"Di malam hari menjelang tahun baru, kita ada kentongan. Ada 20 desa yang sudah terkonfirmasi kentongan secara virtual," kata Gubernur usai apel di kantor Gubernuran, Jumat (30/12/22).

Khofifah menerangkan, pemukulan secara virtual itu dilakukan melalui handphone masing-masing. Pihaknya juga menempatkan kentongan di Gedung Negara Grahadi menjelang pergantian tahun.

"Tapi tidak mengundang massa besar. Ya, dari OPD-OPD aja, dan kebetulan di desa-desa melakukan patroli. Dari situ, kemudian kita bangun koneksitas secara virtual dan sampai pergantian tahun," terang Khofifah.

Sementara itu, gubernur menerangkan bahwa Jumat hari ini merupakan terakhir kerja di tahun 2022.

"Meskipun besok kita masih rapat, tetapi kalau dihitung hari kerja ya hari ini. Tetapi Senin tanggal 2 Januari, insyaallah kita apel lagi karena memasuki tahun baru 2023," ujarnya.

"Apresiasi untuk seluruh keluarga besar pemprov kita sampaikan mereka sudah bekerja keras dengan capaian-capaian yang terukur. Kita akan terus berbenah, memperbaiki, segala hal terkait tata kelola pemerintahan yang bisa memberikan efektivitas, efesiensi, dan sesuai dengan tagline kita CETTAR," jelasnya.

Khofifah berharap tahun 2023 ada kemajuan signifikan di bidang ekonomi, penurunan kemiskinan yang lebih signifikan, dan penguatan pertahanan pangan.

"Saya rasa kita akan terus jaga, tingkatkan. Pesan-pesan kami tadi mengajak semuanya tetap ada semangat prima untuk tetap menjaga seluruh capaian-capaian prestasi dan tanggung jawab di masing-masing institusi," ungkapnya. (dev/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News