Serba Serbi Liga Champions, Real Madrid Juara Lima Kali Beruntun

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Liga Champions UEFA merupakan sebuah kompetisi sepak bola paling bergengsi antarklub yang diselenggarakan oleh UEFA.

Diikuti oleh klub dari liga atau divisi tertinggi Eropa, turnamen ini diperkenalkan sejak 1992 untuk menggantikan Piala Champions Eropa atau Piala Eropa yang telah bergulir sejak 1955. Saat ini, Liga Champions digelar dengan menambahkan babak penyisihan grup ke dalam kompetisi dan memungkinkan masuknya sejumlah tim dari beberapa negara tertentu.

Baca Juga: Daftar Top Skor Liga Champions (1955-2023)

Terdapat enam klub yang telah membawa pulang lima kali gelar secara keseluruhan atau tiga kali juara secara beruntun, sehingga dapat memakai lencana kehormatan dengan logo Liga Champions yang diterapkan sejak musim 2000–2001. Selain lencana, jumlah trofi yang diperoleh juga dapat disematkan pada lengan kiri.

6 klub peraih lencana kehormatan Liga Champions:

- Real Madrid (juara 5 kali berturut-turut pada 1956-1960)

Baca Juga: 10 Pemain dengan Penampilan Terbanyak di Liga Champions

- Ajax ( juara 3 kali berturut-turut pada 1971-1973)

- Bayern München (juara 3 kali berturut-turut pada 1974-1976)

- AC Milan ( juara sebanyak 7 kali)

Baca Juga: Semifinal Liga Champions 2022-2023: Real Madrid Vs Manchester City, AC Milan Vs Inter

- Liverpool (juara sebanyak 6 kali)

- Barcelona (juara sebanyak 5 kali)

Dalam 19 musim terakhir, hanya ada satu tim yang mampu mempertahankan trofi juara Liga Champions (saat itu nama dan formatnya masih Piala Champions) selama 2 musim berturut-turut, yakni AC Milan.

Baca Juga: Hasil Liga Champions: Manchester City dan Inter Melaju ke Semifinal

Lalu, usai terjadi perubahan sistem menjadi Liga Champions, klub yang berhasil mempertahankan gelar juara hanya Real Madrid pada 2016-2017. Di partai pamungkas, Los Blancos berhasil mengalahkan wakil Italia, Juventus dengan skor 4-1.

Hanya ada 3 tim yang berhasil menggapai partai final Liga Champions secara tiga kali berturut-turut sejak berganti format pada 1992, yaitu AC Milan (1993, 1994,1995), Juventus (1996, 1997, 1998) dan Real Madrid (2016, 2017, 2018).

Pada akhir musim 2004-2005 terjadi permasalahan di Liga Champions. Liverpool yang merengkuh juara Liga Champions pada musim itu berhak lolos secara langsung ke babak penyisihan musim depan, namun The Reds gagal di liga domestik dengan berada di peringkat kelima. The Toffees yang finis di posisi ke-4 mengajukan protes, sehingga kedua tim tetap berlaga di Liga Champions musim depan, dengan jalur kualifikasi (Everton). Inggris pun memiliki 5 tim yang bertarung di Liga Champions (terbanyak dalam satu negara).

Baca Juga: Hasil Chelsea vs Real Madrid: Rodrygo Cetak Brace, Los Blancos Melaju ke Semifinal Liga Champions

Hal serupa juga terjadi di Negeri Matador, Spanyol. Pada 2015-2016, sebanyak lima peserta dari La Liga mengikuti turnamen Liga Champions.

Sevilla yang menjadi juara bertahan Liga Europa musim 2014-2015 berhak lolos otomatis ke fase grup Liga Champions dikarenakan Barcelona (juara bertahan Liga Champions) juga menjadi pemenang Liga Spanyol di akhir musim pada tahun itu.

Selain kedua kesebelasan di atas, tim-tim asal Spanyol lainnya yang melaju ke Liga Champions adalah Real Madrid (runner-up La Liga), Atletico Madrid (peringkat ketiga), dan Valencia (peringkat keempat). (git)

Baca Juga: Daftar Juara Liga Champions Terbanyak Sepanjang Sejarah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News