Bisakah Gorengan Jadi Faktor Penyebab Depresi? Simak Faktanya

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gorengan dapat berdampak buruk bagi kesehatan fisik dan mental.

Hasil penelitian yang dijabarkan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences (PNAS) tahun 2023, konsumsi makanan yang digoreng dapat meningkatkn risiko depresi dan kecemasan.

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini 26 November 2024

Makanan yang digoreng, khususnya kentang goreng dapat meningkatkan risiko depresi sebesar 7 persen dan kecemasan sebesar 12 persen pada individu yang mengonsumsinya lebih dari satu porsi sehari. Kondisi tersebut umumnya dialami oleh laki-laki yang berusia muda.

Risiko kecemasan dan depresi berasal dari kandungan akrilamida pada makanan yang dimasak dalam suhu tinggi, seperti digoreng, dibakar atau dipanggang.

dr. Uma Naidoo selaku Psikiater Gizi Massachusetts General Hospital menyebutkan bahwa konsumsi makanan yang digoreng dapat berdampak negatif pada kesehatan mental dan fisik seseorang.

Baca Juga: Bolehkah Mengonsumsi Air Kunyit Setiap Hari? Simak Penjelasannya

Makanan yang digoreng akan menyebabkan inflamasi pada usus dan memicu inflamasi pada otak dalam jangka panjang. Kondisi tersebut akan memicu munculnya gangguan kesehatan mental, kecemasan dan depresi.

Dilansir dari Healthline, berikut cara menjaga kesehatan mental:

1. Menambah jumlah konsumsi buah, sayur, gandum utuh, dan kacang-kacangan.

Baca Juga: Apakah Jus Tomat Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah? Ini Faktanya

2. Menghindari stres

3. Bergerak secara aktif atau berolahraga secara teratur

4. Mendapatkan tidur yang berkualitas

Baca Juga: Resep Ayam Bakar Kecap Pedas dan Nikmat

5. Menghindari kebiasaan merokok dan minum minuman beralkohol

6. Melakukan interaksi yang baik dengan orang lain

(ans) 

Baca Juga: Resep Tumis Oncom Daun Kemangi, Ide Menu Makan Malam Praktis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News