Apakah Boleh Minum Obat Bersama dengan Susu? Simak Faktanya

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Susu merupakan minum yang penuh gizi, namun perlu diperhatikan waktu mengonsumsinya. Apabila mengonsumsi susu dengan obat akan menghasilkan zat yang berbahaya.

Dokter biasanya menyarankan untuk mengonsumsi obat dengan air putih. Beberapa jenis obat tidak dibolehkan diminum bersama susu. Maka dari itu, Anda harus perlu mengikuti petunjuk dokter atau apoteker saat mengonsumsi obat tertentu.

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini 26 November 2024

Beberapa jenis obat seperti antibiotik mengandung tetrasiklin yang akan bereaksi dengan susu. Kalsium yang tergantung dalam susu akan bereaksi mengikat obat tersebut dan mencegah penyerapan ke dalam tubuh.

Perlu diketahui obat harus masuk ke saluran pencernaan agar bisa diserap oleh tubuh atau masuk ke aliran darah sehingga dapat bekerja secara efektif. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kemampuan tubuh menyerap obat dengan baik, seperti keasaman lambung, ada atau tidaknya lemak dan nutrisi lain, serta unsur tertentu seperti kalsium.

Terdapat juga beberapa obat yang harus dikonsumsi sebelum dan sesudah makan. Hal itu dikarenakan, makanan dapat mempengaruhi penyerapan obat di tubuh.

Baca Juga: Bolehkah Mengonsumsi Air Kunyit Setiap Hari? Simak Penjelasannya

Oleh karena itu, penting mengikuti petunjuk dokter sebelum mengonsumsi obat. Selain susu, terdapat beberapa jenis minuman yang seharusnya tidak dikonsumsi bersama dengan obat, yaitu:

1. Jus jeruk

Jeruk dapat mengubah car sel-sel tertentu di dalam usus masuk dan memindahkan obat ke seluruh tubuh Anda. Efek seperti itu bisa mempengaruhi lebih dari 50 obat, seperti fexofenadine (Allegra) untuk alergi dan atorvastatin (Lipitor) yang berperan menurunkan kolesterol.

Baca Juga: Apakah Jus Tomat Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah? Ini Faktanya

2. Kopi dan teh

Kopi dan teh mengandung kafein yang dapat mempengaruhi penyerapan obat di dalam tubuh. Jadi, cara terbaik untuk minum obat ialah dengan air putih agar tidak mempengaruhi penyerapannya ke dalam tubuh.

Apabila obat tidak diserap oleh tubuh, maka obat tidak berfungsi dengan semestinya dan proses penyembuhan berjalan lebih lama.

Baca Juga: Resep Ayam Bakar Kecap Pedas dan Nikmat

3. Soda

Minuman soda berkarbonasi atau minuman ringan bersifat asam. Soda dapat mengurangi aksi antibakteri dari sebagian besar obat-obatan. Minuman soda bila dikombinasikan dengan obat tertentu dapat menyebabkan alergi atau efek samping yang lain.

Maka dari itu, minum minuman bersoda harus dihindari karena juga akan dapat membatasi penyerapan zat besi. Jika Anda mengonsumsi suplemen zat besi atau obat-obatan dengan zat besi, maka hindarilah minuman bersoda.

Baca Juga: Resep Tumis Oncom Daun Kemangi, Ide Menu Makan Malam Praktis

(ans) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News