KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wakil Wali Kota Adi Wibowo menghadiri pembukaan Pelatihan Petugas Pendataan Lengkap Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Tahun 2023 (PL-KUMKM) Kota Pasuruan di Hotel Ascent Primiere, Jum’at (8/9/2023).
Dalam sambutannya, Adi Wibowo menekankan bahwa UMKM merupakan salah satu faktor tumbuhnya perekonomian di Kota Pasuruan.
Baca Juga: Peringati HDI 2024, Pemkot Pasuruan Dukung Kesetaraan dan Rasa Percaya Diri Penyandang Disabilitas
“Selama pandemi Covid-19, perekonomian di Kota Pasuruan sangat terdampak sekali. Tetapi Alhamdulillah, begitu pandemi selesai pertumbuhan ekonomi di Kota Pasuruan tumbuh signifikan sebesar 6,22%. Dibandingkan tahun 2021 naik 100 persen,” ujarnya
Menurutnya, penopang dalam perekonomian Kota Pasuruan adalah sektor perdagangan, industri pengolahan informasi dan komunikasi, transportasi, keuangan, dan asuransi.
“Di Kota Pasuruan juga dilakukan verifikasi dan validasi terkait data sektoral data UMKM,” katanya
Baca Juga: Plt. Wali Kota Pasuruan Dinobatkan Sebagai Kepala Daerah Inspiratif Penggerak Anak Muda
Ia mengungkapkan Kota Pasuruan mempunyai aplikasi yang namanya SIDUTA (Sistem Informasi Data Usaha Mikro Kota Pasuruan). Apilkasi itu menyediakan data terkait usaha mikro (UM) dan data informasi produk unggulan yang ada di Kota Pasuruan.
“Kita sangat bersyukur dari BPS ada pelatihan petugas pendataan lengkap koperasi dan usaha kecil, mikro dan menengah. Tentu ini akan menjadi input bagi kita semua, terkait dengan data yang faktual dan data yang update sebagai intervensi kebijakan di Kota Pasuruan,” tambahnya
“Dengan adanya sensus usaha kecil, mikro, dan menengah harapannya ini memberikan input yang strategis dari tingkatan daerah sampai dengan nasional sehingga menjadi referensi bagi kita dalam mengambil keputusan dan juga sebagai intervensi kebijakan pada Pemerintah Daerah,” pungkasnya.
Baca Juga: Ratusan Warga Kota Pasuruan Terima Bansos dari DBHCHT
Sekadar informasi, PL-KUMKM merupakan kegiatan pendataan lengkap atas seluruh pelaku dan unit usaha/perusahaan yang berada dalam wilayah Indonesia, baik yang menggunakan bangunan permanen, tidak permanen, maupun tanpa bangunan khusus usaha.
Tujuan PL-KUMKM adalah merealisasikan basis data tunggal koperasi dan UMKM yang akurat dan menyeluruh. Data tersebut terdiri atas identitas pelaku usaha, penggunaan tenaga kerja, pemasaran, permodalan, struktur pendapatan/pengeluaran, hingga pemanfaatan digitalisasi pada koperasi dan UMKM.
Agar data yang dihasilkan benar-benar akurat, petugas diberikan pelatihan terlebih dahulu agar memahami konsep dan definisi yang digunakan dalam pendataan. Sehingga, petugas menguasai teknik wawancara dan aplikasi yang digunakan sebelum turun ke lapangan.
Baca Juga: Plt Wali Kota Pasuruan Buka Acara Jalan Sehat Sarungan
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Deputi Bidang Statistik, dan Kepala BPS Kota Pasuruan. (par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News