MALANG, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan Pabrik Kapiten Nusantara milik Pondok Pesantren An-Nur II Al-Murtadlo Malang, Sabtu (9/12) pagi.
Peresmian ditandai penandatanganan prasasti oleh Gubernur Khofifah didampingi Pengasuh Pondok Pesantren An-Nur II Malang KH. Fathul Bari dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) OPOP Jawa Timur, Mohammad Ghofirin.
Baca Juga: Hadiri Haul Ke-15 di Ciganjur, Khofifah Kenang Sosok Gus Dur Sebagai Pejuang Kemanusiaan
Tak hanya meresmikan, Gubernur Khofifah berkesempatan secara langsung meninjau proses produksi yang dilakukan di dalam pabrik.
Dalam arahannya, Gubernur Khofifah menyampaikan, pemprov terus mendukung dan mendorong masyarakat Jatim untuk memiliki kemandirian ekonomi. Salah satunya mendorong terus berkembangnya wirausaha baru di Jatim dengan mengembangkan program OPOP.
"Institusi yang paling strategis dalam pembinaan umat secara sistemik dan terstruktur itu ada di pesantren. Maka, kalau di pesantren ada usaha ekonominya, maka ekosistemnya akan lengkap. Mulai dari pesantrennya, santrinya, hingga alumninya," katanya.
Baca Juga: Khofifah: Kasih Ibu Sepanjang Masa, Hormatilah dan Berbaktilah Selagi Ada
"Tiga elemen itu bahkan menjadi tiga pilar program OPOP, yaitu santripreneur, pesantrenpreneur, sosiopreneur. Bagaimana ini menjadi penguat kita untuk melakukan dakwah dan jihad bil-maal. Ini juga menjadi kekuatan kita bersama untuk membebaskan masyarakat dari jeratan rentenir," tambah gubernur.
Menurut Khofifah, usaha atau ekonomi berbasis pesantren ini akan memberikan multiplier effect, baik bagi pesantren, santri maupun alumninya. Juga memberikan penguatan bagaimana masyarakat hidup lebih sejahtera dengan pengembangan ekonomi.
Targetnya, tahun 2024 ada 1.000 santripreneur, namun sejak Agustus lalu sudah 1.300 santripreneur. Hal ini jadi bukti santri sangat berminat untuk ambil bagian dari pengembangan ekosistem OPOP.
Baca Juga: Peringatan HKSN 2024, Khofifah Ajak Masyarakat Perkuat Solidaritas Antar Sesama
Kapiten Nusantara merupakan sebuah produk minuman kopi bersoda asli dari Malang. Kapiten Nusantara diproduksi Ponpes An Nur II sejak tahun 2020. Dengan pabrik baru yang diresmikan ini, produksi bisa mencapai lebih dari 150.000 kaleng per bulan. Didistribusikan ke beberapa kota besar di Indonesia seperti Malang Raya, Jabodetabek, Bali, Banjarmasin, hingga Sumatera.
Selain itu, Kapiten Nusantara juga tengah menjajaki kerja sama ekspor ke India tahun depan. Selain itu, proyeksinya juga akan merambah ke Afrika dan New Zealand. Bahkan pada Juli lalu, produk kopi soda dalam kemasan ini telah diekspor menuju Malaysia dengan jumlah 1.800 kaleng.
Pengasuh Pondok Pesantren An Nur II Al-Murtadlo Malang KH. Fathul Bari menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Khofifah yang telah hadir langsung meresmikan Pabrik Kapiten Nusantara. Kapiten Nusantara merupakan salah satu produk koperasi Ponpes An Nur II. (dev/ns)
Baca Juga: Kunjungi TPQ Indar Parawansa Pasuruan, Khofifah Disambut Hangat oleh Santri dan Warga Sekitar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News