SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono, meninjau kantor baru Bawaslu Jatim di Jalan Puncak Permai Utara II Nomor 2 Surabaya, Minggu (18/2/2024). Setibanya di lokasi bersama sejumlah pejabat terkait, ia langsung mengecek satu per satu ruangan yang ada di gedung.
Gedung baru Bawaslu Jatim dibangun menggunakan anggaran Pemprov Jatim dengan nilai kontrak setelah ADD sebanyak Rp1.219.298.000,00. Proses pengerjaan bangunan ini menghabiskan waktu selama 93 hari.
Baca Juga: Tegas Ingatkan soal Netralitas ASN, Pj Bupati Pamekasan: Bawaslu Bisa Melacak secara Digital
Bangunan 2 lantai itu terletak persis di samping gedung kantor yang lama, lantai satu untuk ruang informasi dan lantai dua untuk ruang kepala bagian, serta ruang rapat internal Bawaslu Jatim.
Usai melakukan peninjauan, Adhy mengatakan bahwa pembangunan gedung baru ini merupakan upaya dukungan dari Pemprov Jatim kepada kementerian/lembaga/mitra kerja yang belum memiliki kantor. Ataupun yang fasilitasnya belum cukup memadai.
Baca Juga: Bawaslu Kabupaten Pasuruan Rekom Pemecatan 2 Sekretariat PPS Pendukung Paslon 02
Dengan adanya pembangunan gedung Bawaslu Jatim, ia berharap dapat melengkapi fasilitas gedung lama yang tidak terlalu luas. Sehingga dapat lebih layak dan nyaman.
“Karena lahannya sempit, jadi kita bantu dengan pembangunan pada lahan di sebelah gedung lama. Sehingga ini melengkapi fasilitas gedung lama, dan menjadikan kantor Bawaslu layak dan sesuai dengan standar kantor setingkat provinsi,” ujarnya.
Selain melengkapi fasilitas dan kenyamanan, Adhy juga berharap adanya pembangunan gedung baru Bawaslu ini juga akan meningkatkan sisi keamanan, sehingga dapat menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Sukses Implementasikan Tata Kelola SPK Efektif dan Terukur, Pemprov Jatim Raih Penghargaan dari BSN
“Kalau misalkan ada demo, dengan kantor yang sekecil kantor lama maka sangat bahaya. Inilah yang dari Pemprov Jatim bisa kita bantu untuk mendukung kinerja lembaga yang belum memiliki kantor,” tuturnya.
“Saat ini sedang dilakukan tahap pemeliharaan sekaligus melihat apa masih ada yang belum selesai atau kurang. Kita juga melihat apa saja nanti kebutuhan dari kantor baru yang diperlukan,” imbuhnya.
Ia pun mengapresiasi pelaksanaan Pemilu di Jatim yang berjalan dengan kondusif, aman, dan terkendali. Hal itu, lanjut dia, merujuk pada laporan atau aduan kepada Bawaslu Jatim yang sejauh ini baru terdapat satu laporan.
Baca Juga: Pj Bupati Nganjuk Terima Penghargaan UHC pada Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60
“Tidak ada permasalahan besar, ada masalah kecil tapi masih dalam batas wajar. Sebab hingga saat ini, tidak ada aduan ke Bawaslu kaitan Pemilu di Jatim. Hanya ada satu dan itu dari DPD yang ada perbedaan antara C1 dan SiRekap,” paparnya.
“Sampai saat ini, Bawaslu belum ada penetapan untuk pemungutan suara ulang (PSU). Pada intinya, kami Pemprov Jatim siap mengoordinasikan kepada semua pihak penyelenggara Pemilu untuk menjalankan tugas sebaik-baiknya,” pungkasnya. (dev/mar)
Baca Juga: Bawaslu Nganjuk Petakan Lokasi Potensi Rawan di TPS
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News