Puluhan remaja yang diamankan petugas dari Polres Mojokerto Kota.
KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Polres Mojokerto Kota mengamankan puluhan Remaja yang hendak perang sarung sekira jam 05.00 WIB di Lapangan Desa Ketidur, Kecamatan Prajurit Kulon, Kamis (14/3/2024).
Wakapolres Mojokerto Kota, Kompol Supriyono, mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah menggiatkan patroli cipta kondisi saat Ramadan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka merespons keluhan masyarakat terkait adanya balap liar, tawuran, serta petasan yang sering terjadi setelah tarawih hingga setelah sahur.
BACA JUGA:
- Polres Mojokerto Kota Amankan Tiga Pelaku Penggelapan Mobil Rental, Berikut Caranya
- Aktif Wujudkan Satu Data Kota Mojokerto, Sekda Apresiasi Sejumlah OPD
- Sinergi Turunkan Stunting, Pj Wali Kota Mojokerto dan Jajaran Kompak Salurkan Bantuan di Hari Otoda
- Dibantu Gus Barra, Ibu Lahirkan Bayi Kembar, Dua Anaknya Dinamakan Barra
“Awalnya, kami mendapat informasi dari sosial media berupa flyer yang berisi ajakan melakukan perang sarung setelah sahur,” ujarnya
Menanggapi hal itu, petugas Iptu Yuda Julianto menggelar patroli dan menemukan sekumpulan remaja yang hendak melakukan perang sarung di sekitar Lapangan Ketidur. Mereka kemudian dibawa ke Mapolres Mojokerto Kota untuk mengikuti pembinaan.
“Pelaku berjumlah total 28 remaja terdiri mulai dari pelajar SD, SMP, SMA, hingga telah lulus SMA. Mereka kami amankan beserta barang bukti berupa sarung yang berisi batu serta motor yang tidak sesuai standar teknis,” kata Kasat Samapta Polres Mojokerto Kota, AKP Anang Leo Afera.
Perang sarung yang dilakukan para pelaku terbilang sudah direncanakan, karena terdapat beberapa remaja yang diploting di beberapa titik guna memantau jika terdapat polisi yang sedang patroli. Oleh sebab itu, para orang tua dan pihak sekolah serta Pemkot Mojokerto diundang untuk bersama-sama memberikan pembinaan kepada para remaja yang diamankan polisi. (ana/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
