Berikut Tips Antisipasi Pecah Ban saat Mudik Lebaran

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Mudik Lebaran seringkali diwarnai dengan kepadatan lalu lintas, terutama di jalan tol.

Salah satu hal yang perlu diperhatikan agar perjalanan kembali ke kampung halaman lancar adalah kondisi mobil, terutama ban.

Pecah ban dapat menjadi masalah serius yang menghambat perjalanan dan berpotensi membahayakan keselamatan.

Berikut adalah beberapa cara untuk mencegah pecah ban saat mudik, terutama di jalan tol.

1. Perhatikan Tekanan Ban

Pastikan tekanan ban mobil sesuai dengan rekomendasi pabrik. Tekanan ban yang kurang tepat bisa menyebabkan ban cepat aus dan berisiko pecah. Gunakan alat pengukur tekanan ban atau periksakan ke bengkel untuk memastikan tekanan ban yang tepat.

2. Periksa Tanda-tanda Ban Rusak

Sebelum berangkat, periksa ban secara menyeluruh untuk memastikan tidak ada tanda-tanda kerusakan seperti sobekan, benjolan, atau keausan berlebihan. Jika terdapat tanda-tanda tersebut, segera periksakan ke bengkel untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

3. Seimbangkan Ban

Pastikan ban mobil seimbang antara sebelah kiri dan kanan. Ban yang tidak seimbang dapat menyebabkan ketidakstabilan saat berkendara dan meningkatkan risiko pecah. Konsultasikan dengan ahli untuk pola dan interval rotasi yang disarankan.

4. Perhatikan Kecepatan Berkendara

Hindari mengemudi dengan kecepatan tinggi, terutama di jalan tol. Kecepatan tinggi dapat meningkatkan panas pada ban karena gesekan dengan aspal, yang dapat menyebabkan kerusakan atau pecahnya ban. Patuhi batas kecepatan dan hindari mengemudi terlalu tergesa-gesa.

5. Hindari Jalan Rusak

Jalan yang rusak, seperti berlubang atau bekas pengerjaan jalan, dapat menyebabkan tekanan dan hantaman yang berlebihan pada ban. Hindari jalan yang rusak dan tetap fokus serta waspada saat berkendara.

Dengan memperhatikan kondisi ban dan menerapkan langkah-langkah pencegahan di atas, diharapkan perjalanan mudik Lebaran Anda akan lebih aman dan lancar. Jaga selalu keselamatan dan patuhi aturan lalu lintas selama perjalanan. (rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News