Suasana naik-turun penumpang kapal.
BANGSAONLINE.com - Pemerintah resmi memberlakukan Program Diskon Tiket Transportasi untuk masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) mulai 21 November 2025. Kebijakan ini bertujuan mendorong mobilitas masyarakat selama musim liburan akhir tahun.
Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan bahwa program ini merupakan arahan langsung Presiden Prabowo untuk memberikan insentif kepada masyarakat melalui layanan transportasi yang lebih terjangkau.
“Mobilitas masyarakat berperan besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Sehingga perlu dioptimalkan selama masa libur Nataru 2025/2026 ini,” ujarnya.
Dijelaskan olehnya, program ini telah dipersiapkan sejak kuartal IV 2025 melalui Satgas Percepatan Program Strategis Pemerintah (P2SP) dan disepakati dalam Rakornis di Kemenko Perekonomian.
Pemerintah juga menerbitkan Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri/kepala badan sebagai dasar pelaksanaan. Diskon berlaku untuk berbagai moda transportasi.
PT KAI memberikan potongan 30 persen untuk kereta ekonomi komersial, mencakup 156 kereta reguler dan 26 tambahan dengan kuota 1,5 juta penumpang. Lalu, PT Pelni menyediakan diskon 20 persen untuk kapal kelas ekonomi, menyasar lebih dari 405 ribu penumpang.
Selanjutnya, PT ASDP Indonesia Ferry membebaskan 100 persen tarif jasa kepelabuhanan, setara pengurangan rata-rata 19 persen dari tarif terpadu di delapan lintasan. Sementara maskapai penerbangan menawarkan potongan harga 13–14 persen, diperkirakan dinikmati 3,59 juta penumpang.
Selain itu, pemerintah memperpanjang jam operasi bandara dan menyiapkan 42 agenda pariwisata di berbagai destinasi utama, seperti Festival Pesona Minangkabau di Sumatera Barat, JogjaROCKarta Festival di Yogyakarta, Festiloka Panggung Nusantara di Jakarta, hingga GWK Bali Countdown 2026.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) juga menetapkan libur semester ganjil pada 22 Desember 2025-3 Januari 2026 untuk mayoritas provinsi.
“Untuk mengoptimalkan Program Diskon Transportasi Nataru 2025/2026 ini perlu kepastian informasi Libur Sekolah Akhir Tahun 2025. Sehingga para orang tua dapat merencanakan lebih awal liburan bersama anak-anak dan keluarga,” kata Airlangga. (rom)













