​ Gara-gara Mogok Berlayar, DPRD Sumenep Sarankan KM Amukti Palapa Diputus Kontrak


SUMENEP (bangsaonline) - Tidak beroperasinya kapal perintis KM Amukti Palapa, di lintasan Kalainget-Masalembu, , Madura, Jawa Timur, membuat geram Anggota dewan setempat asal kepulauan Masalembu, Darul Hasyim Fath.

Darul mendesak pemerintah untuk melakukan pemutusan kontrak terhadap kapal perintis KMP Amukti Palapa yang melayani rute kepulauan di . “Lebih baik putus kontrak dengan KMP Amukti Palapa,” tegas Darul Politisi PDI Perjuangan ini, Kamis (14/8).

Ia menilai keberadaan KM Amukti Palapa tidak bermanfaat karena mogok atau tidak melayani pelayaran. Sebab kondisi cuaca saat ini cukup baik untuk pelayanan. “Kemarin, saya dari Masalembu, berangkat jam 10 pagi hingga malam dengan menggunakan perahu. Memang ada angin, tapi perahu kecil itu tetap mampu bersandar di Pelabuhan Kalianget dengan baik,” ujarnya.

Jika perahu kecil mampu berlayar, kenapa kapal sebesar KMP Amukti Palapa tidak berlayar. “Dampak dari tidak ada pelayaran, membuat stok sembako dikepulauan Masalembu habis,” katanya.

Dengan kondisi ini, jangan sampai membuat hilang kesabaran masyarakat kepulauan. Urusan stok sembako dan bahan bakar minyak tidak dapat ditunda.

Sementara, keberadaan kapal Perintis yang melayani antar pulau di Kabupaten ini hingga kemarin (14/8), masih bersandar di Pelabuhan Kalianget. Disinyalir nahkoda kapal kabur.

Sedangkan izin pelayaran KM Amukti Palapa dikeluarkan Pemprov Jatim. Setiap tahun pihak pemerintah melakukan tender ulang untuk jalur keperintisan, meliputi, Surabaya, Masalembu, , Sapeken dan Banyuwangi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Perahu Pengangkut BBM Terbakar di Pelabuhan Gayam Sapudi Sumenep':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO