Peserta menyerahkan kantong sampah dan mendapat hadiah payung dan tempat sampah dari panitia. foto: HERMAN S/ BANGSAONLINE
TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang jatuh pada 21 Februari 2018, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPKPLH) Kabupaten Trenggalek bekerja sama dengan komunitas Huko Joging Club menggelar jalan sehat sekaligus bersih bersih sampah di kawasan wisata hutan kota (Huko) Trenggalek.
Sejak pagi, ratusan peserta yang berasal dari berbagai kalangan ini sudah memadati kawasan hutan kota Trenggalek. Sebelum diberangkatkan oleh panitia kegiatan, seluruh peserta jalan sehat ini diwajibkan memungut sampah sesuai rute yang telah ditetapkan oleh panitia.
Baca Juga: Dinas Kelautan Dan Perikanan Trenggalek Raih Juara Umum LMSI Tingkat Provinsi Jatim
Sampah yang dipungut oleh masing-masing peserta ini sesuai penyampaian panitia, harus dimasukkan dalam 50 kantong sampah yang telah disiapkan oleh DPKPLH. Usai memungut sampah, selanjutnya kantong sampah tersebut diserahkan pada panitia untuk ditukarkan hadiah berupa payung dan tempat sampah yang juga disediakan oleh DPKPLH.
Selain kedua hadiah tersebut, berbagai hadiah lainnya seperti sepeda gunung dan beberapa hadiah doorprize juga disediakan oleh panitia kegiatan.
Sementara Kepala DPKPLH Agung Sudjatmiko ketika dikonfirmasi di lokasi kegiatan menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu agenda kerja dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2018. Menurut Agung, dipilihnya kawasan hutan dalam kegiatan kali ini, karena sejauh ini pihaknya melihat sampah yang tersebar di kawasan hutan kota cukup banyak. Dengan adanya program kegiatan ini, Agung berharap kawasan hutan kota atau biasa disingkat huko bisa lebih bersih, asri dan nyaman bagi pengunjung.
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
"Selain itu, salah satu daripada tujuan kegiatan ini untuk membiasakan masyarakat membuang sampah pada tempatnya dan membiasakan masyarakat untuk memilah sampah minimal menjadi dua, yaitu sampah organik dan sampah anorganik secara terus menerus dalam kehidupan sehari hari," paparnya.
Di sisi lain, Rudy salah satu peserta HPSN, mengaku senang mengikuti kegiatan ini karena bisa menyehatkan tubuh sehat, dan memperindah kawasan huko. "Tapi yang lebih menyenangkan lagi ada hadiah doorprize dari panitia," katanya berkelakar. (man/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
