Pelatihan pembuatan pakan pada kelompok ternak unggas.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Banyak pengusaha warung kuliner berbahan baku mentok yang mulai merambah ke pedesaan di wilayah Kabupaten Pasuruan. Hal ini membuat permintaan pasar terhadap daging unggas mentok menjadi tinggi.
Inpirasi inilah yang membuat Pemkab Pasuruan untuk melakukan pembinaan para peternak yang ada di beberapa Kecamatan di Kabupaten Pasuruan berupa pelatihan.
Baca Juga: Dongkrak Ekonomi Peternak, Dinas Peternakan Pasuruan Gelar Pelatihan
Kabid Produksi Dinas Peternakan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasuruan Ari Widodo, membenarkan bahwa peluang bisnis kuliner berbahan baku mentok saat ini sedang booming. "Bisnis kuliner berbahan olahan mentok saat ini memang sangat prospektif. Fakta tersebut terlihat dengan tingginya permintaan pasar," jelas Ari Widodo.
Ia menambahkan, dalam bisnis budidaya mentok membutuhkan beberapa hal untuk disiapkan. Di antaranya pembuatan kandang mentok, pengadaan bibit mentok super, serta pemberian pakan yang sehat dan bernutrisi tinggi.
Tahun ini, Dinas Peternakan dan Ketahanan Pangan memberikan pelatihan budidaya unggas mentok kepada puluhan peternak di wilayah Kecamatan Pohjentrek dan Kraton.
Baca Juga: Cegah Penyakit Hewan, Peternak di Pasuruan Intens Lakukan Pemeriksaan
Tak hanya pelatihan saja yang diberikan kepada peternak, mereka juga diajari cara membuat pakan yang berkualitas dengan komposisi sesuai oleh penyuluh. Sehingga nantinya produksi unggas bisa tumbuh sehat dan memiliki kwalitas yang bagus.
"Pelatihan tersebut ternyata mendapat respon positif dari masyarakat peternak. Mereka mengaku dalam budidaya mentok masih dilakukan secara tradisional," tambahnya lagi. (bib/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
