Kabar Penculikan Anak di Sidoarjo Hoax, Polisi Turunkan Personel ke Sejumlah Sekolah

Kabar Penculikan Anak di Sidoarjo Hoax, Polisi Turunkan Personel ke Sejumlah Sekolah Seorang petugas Polresta Sidoarjo sedang bersama murid-murid salah satu sekolah SD.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Kabar yang beredar luas di media sosial tentang info penculikan anak di Sidoarjo ternyata hoax. Polisi memastikan tidak ada peristiwa percobaan penculikan seperti berbagai kabar yang beredar itu.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menegaskan, kabar itu tidak benar. Sejak awal beredarnya kabar itu, petugas langsung melakukan klarifikasi ke berbagai pihak. "Hasilnya, tidak ada peristiwa seperti yang dikabarkan itu," ungkapnya, Kamis (27/11).

Baca Juga: Kasi Humas Polresta Sidoarjo Beri Kuliah Umum Strategi Kehumasan Masa Pilkada 2024

Seperti kabar yang akhir-akhir ini banyak berada di media sosial tentang percobaan penculikan anak di tiga lokasi berbeda di kawasan Waru, Sidoarjo.

Sejumlah pihak terkait tiga peristiwa itu sudah diklarifikasi oleh petugas . Hasilnya, tim khusus yang dibentuk untuk menelusuri kabar ini menyatakan bahwa tidak ada sama sekali peristiwa seperti yang beredar di media sosial itu.

"Keterangan dari beberapa pihak dan saksi di lokasi yang telah kami klarifikasi menyampaikan bahwa kejadiannya tidak sesuai dengan apa yang dikabarkan di media sosial," tandas alumni Akpol 1997 tersebut.

Baca Juga: Satlantas Polresta Sidoarjo Tanamkan Budaya Tertib Lalu Lintas Sejak Dini

Ditambahkan, dari hasil penyelidikan oleh Tim Khusus terdeteksi bahwa kendaraan dengan nomor polisi yang disebut itu tidak ada di lokasi. Ini dibuktikan dengan rekaman CCTV dan keterangan beberapa saksi di lokasi.

"Anak yang dikabarkan menjadi korban itu juga sudah kami klarifikasi. Dia juga mengaku tidak pernah diajak atau hendak dibawa oleh orang yang tak dikenal. Hanya dia sempat ditanya, apakah sudah ada yang menjemput atau tidak, itu saja," tambah Kasatreskrim Kompol Ali Purnomo yang juga menjadi Ketua Tim Khusus dalam penyelidikan perkara ini.

Karenanya, polisi mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah percaya dengan kabar yang beredar di media sosial. Tetap harus dicek dulu kebenarannya, alias harus bijak bermedia sosial.

Baca Juga: Satresnarkoba Polresta Sidoarjo Musnahkan 30 Kg Sabu Senilai Rp30 M dari Pengungkapan Kasus Juli

Masyarakat juga diharap tetap tenang karena polisi telah menerjunkan personelnya untuk melakukan patroli dan pengamanan di sekolah-sekolah. Ketika jam masuk dan waktu pulang sekolah untuk memastikan keamanan para siswa. (cat/ian) 

(Seorang petugas tampak mengawasi para siswa yang sedang beli jajan di luar sekolah)

Baca Juga: Polisi Dalami Anak Bunuh Ibu di Sidoarjo

(Dua personel polisi juga ikut mengawasi saat kepulangan para siswa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO