Pemprov Jatim Target Distribusi Air SPAM Umbulan Mulai Beroperasi Desember 2019

Pemprov Jatim Target Distribusi Air SPAM Umbulan Mulai Beroperasi Desember 2019

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengadakan kunjungan mendadak ke proyek SPAM Umbulan di Desa Umbulan Kecamatan Winongan Kabupaten Pasuruan, Jumat (29/11).

Bersama Sekdaprov Jawa Timur Heru Tjahjono dan jajaran kepala OPD, Khofifah menyebut kunjungannya itu dilakukan dalam rangka percepatan operasional distribusi SPAM Umbulan yang merupakan proyek strategis nasional (PSN).

Baca Juga: Respons Dampak Banjir Jember, BPBD Jatim dan OPD Tinjau Wilayah Terdampak dan Salurkan Bantuan

Sejak ditetapkan sebagai PSN di tahun 2017 lalu, proyek SPAM Umbulan kini sejatinya sudah masuk tahap akhir pembangunan infrastuktur jaringan perpipaan. Pembangunan jaringan pipa kini di lima kabupaten dan kota sudah berprogres 96 persen.

Dari total 96,5 kilometer panjang jaringan pipa dari Kabupaten Pasuruan hingga Kabupaten Gresik, kini tersisa 10.900 meter saja jaringan pipa yang belum tersambung.

Baca Juga: Tinjau Posko OMC, Pj Gubernur Adhy: Upaya Kurangi Dampak Cuaca Ekstrem di Daerah Rawan Banjir

"Kita ingin mempercepat operasional air SPAM Umbulan untuk mengatasi kebutuhan air bersih di lima kabupaten dan kota di Jawa Timur. Yaitu di Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Kabupaten Sidoarjo, Kota Surabaya dan Kabupaten Gresik," kata Gubernur Khofifah saat ditanya wartawan usai melakukan peninjauan di SPAM Umbulan.

Jika distribusi air SPAM Umbulan yang memiliki debit 4.000 liter per detik ini beroperasi, maka akan ada 1,3 juta penduduk yang terbantu masalah kebutuhan air bersihnya melalui 300.000 pelanggan baru PDAM.

Oleh sebab itu, demi percepatan pemenuhan layanan kebutuhan dasar masyarakat terhadap air bersih, Khofifah menargetkan dalam waktu singkat, paling tidak minggu ketiga bulan Desember 2019, SPAM Umbulan bisa mulai dioperasikan dan mendistribusikan air bersih ke masyarakat secara bertahap.

Baca Juga: Lagi, Jatim Dapat Penghargaan, Raih Predikat Sangat Baik Implementasi Sistem Merit Manajemen ASN

"Maksimal minggu ketiga bulan Desember 2019 Insya Allah kita akan mulai operasionalkan distribusi air bersih dari proyek SPAM Umbulan. Distribusi air bersih akan dilakukan mulai Kabupaten dan Kota Pasuruan, Kabupaten Sidoarjo dan Kota Surabaya dengan titik akhirnya di Putat Gede," tegas wanita yang juga mantan Menteri Sosial RI ini.

Sedangkan dari Putat Gede sampai wilayah Kabupaten Gresik dikatakan Khofifah diharapkan masyarakat bersabar dulu hingga sisa penyelesaian 10.900 meter jaringan pipa yang kini belum tersambung.

Sejatinya, sempat dijelaskan Khofifah, infrastruktur jaringan pipa di Kabupaten Gresik sudah selesai seluruhnya. Lantaran ada sambungan pipa di Surabaya yang masihterkendala pemanfaatan lahan, maka jaringan pipa dari Putat Gede ke Kabupaten Gresik terputus dan belum bisa mendistribusikan air SPAM Umbulan.

Baca Juga: Luncurkan Puspaga Setara di Peringatan Hari Ibu, Pj Gubernur Jatim : Wujudkan Kesetaraan Gender

Untuk itu, pemerintah provinsi Jawa Timur kini tengah melakukan upaya agar penyelesaian pemanfaatan lahan untuk menyambungkan 10.900 meter pipa tersebut bisa segera terlaksana.

"Prinsipnya kami ingin percepatan operasional distribusi air bersih dari SPAM Umbulan bisa segera dilakukan, karena kebutuhan masyarakat kita terhadap air bersih ini tinggi sekali," tegasnya.

Sebagaimana diketahui, pembangunan proyek strategis nasional SPAM Umbulan ini dilakukan dengan sistem kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU). Ada sebagian dana dari APBN, ada sebagian dari APBD Provinsi Jawa Timur dan ada dana dari pihak swasta.

Baca Juga: Pemprov Jatim Borong 4 Penghargaan di APBD Award 2024

Jika sudah beroperasi seluruhnya, distribusi SPAM Umbulan akan dibagi ke lima Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Provinsi Jawa Timur. Yaitu masing-masing untuk Kota Surabaya sebesar 1.000 liter per detik, Kabupaten Pasuruan 410 liter per detik, Kota Pasuruan 110 liter per detik, Kabupaten Sidoarjo 1.200 liter per detik, Kabupaten Gresik 1.000 liter per detik dan PDAB 280 liter per detik. (*/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO