Jenazah korban saat dilakukan evakuasi.
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Jasad tinggal tulang belulang ditemukan dua orang yang sedang mencari rebung di tengah hutan di wilayah Desa Parang Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri, Selasa (8/1) kemarin.
Data yang diperoleh BANGSAONLINE menyebutkan bahwa mayat itu dietemukan oleh Andik (30) dan Aji (25) warga Dusun Klepu desa setempat. Mereka berdua berniat mencari rebung alias tunas bambu. Belum mendapat rebung yang dicari, keduanya malah menemukan jasad tinggal tulang belulang.
Kapolres Kediri Kota AKBP Miko Indrayana melalui Kasubbag Humas AKP Kamsudi menjelaskan, bahwa jasad tersebut ditemukan pada Sabtu (4/1/2020) lalu. Tapi baru bisa dievakuasi Selasa sore (7/1/2020) kemarin sekitar pukul 10.00 WIB.
Menurut AKP Kamsudi, saksi saat itu ada dua saksi sedang mencari rebung di hutan menemukan jasad. Saksi mencoba memeriksa, namun mengetahui kondisinya tak utuh lagi. Lalu saksi membatalkan niatnya dan memutuskan pulang cepat.
Saksi kemudian melaporkan penemuan jasad tersebut ke perangkat desa setempat dan langsung koordinasi dengan Polsek Banyakan Polres Kediri Kota.
Karena kondisi cuaca tak bersahabat, menurut AKP Kamsudi, proses evakuasi jasad baru bisa dilakukan pada Selasa (7/1/2020). Ada 16 personel gabungan diterjunkan melakukan evakuasi.
“Personel yang melakukan evakuasi yaitu 4 personel Polsek Banyakan, 2 personel identifikasi Polresta Kediri, 7 personel perhutani, dan 3 masyarakat Desa Parang,” terang AKP Kamsudi, Rabu pagi (8/1/20).
AKP Kamsudi menjelaskan bahwa petugas sempat mengalami kesulitan mengevakuasi, sebab posisi jasad berada di hutan dengan medan sulit dijangkau, sehingga memerlukan perhitungan matang.
"Jasad yang tinggal tulang belulang itu telah di bawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kediri untuk menjalani serangkaian proses visum," tambah AKP Kamsudi. (kdr1/dur)
