​Ancaman Coronavirus, Grand Prix Australia Dijadwalkan 15 Maret, akan Jalan Terus

​Ancaman Coronavirus, Grand Prix Australia Dijadwalkan 15 Maret, akan Jalan Terus Sirkuit Victoria, telah berbenah. foto: the guardian

BANGSAONLINE.com – Grand Prix Australia akan tetap dihelat meskipun ada kekhawatiran coronavirus. Hal ini disampaikan Menteri Olahraga Victoria, Martin Pakula, mengonfirmasikan balapan Formula 1 di Melbourne's Park pada 15 Maret mendatang.

Grand Prix Australia akan maju bulan depan, meskipun ada kekhawatiran bahwa penyebaran virus corona dapat berdampak pada awal musim Formula 1, kata pemerintah Victoria.

Kekhawatiran ini muncul, kerena coronavirus yang disebut Covid-19 telah tumbuh dengan menyebar di Italia Utara, di mana Ferrari dan tim Alpha Tauri bermarkas. Pada hari Rabu waktu setempat, pihak berwenang Italia mengatakan jumlah kasus Covid-19 yang telah meningkat menjadi 400, dengan 12 kematian.

Kepala eksekutif Formula 1, Chase Carey, mengatakan kepada wartawan bahwa tiga balapan pembuka - Melbourne, Bahrain, dan Hanoi - akan dilanjutkan. "Kami menuju ke Melbourne, menuju ke Bahrain, dan menuju ke Hanoi," katanya.

Lintasan di Albert Park telah dibangun selama sebulan dan menteri olahraga Victoria, Martin Pakula, mengatakan perlombaan akan berjalan sesuai rencana. "Melbourne adalah satu-satunya kota di dunia yang menjadi tuan rumah balapan Formula Satu dan turnamen tenis Grand Slam, dan kami menantikan Grand Prix merayakan 25 tahun di Albert Park pada 15 Maret," kata Pakula.

Andrew Westacott, kepala eksekutif perusahaan Grand Prix Australia, mengatakan perlombaan tetap berjalan dan tidak akan menjadi masalah bagi pemerintah. Namun, baik pemerintah Australia maupun manajemen Formula 1 telah menyarankan tanggal mungkin harus berubah.

"Kami memerhatikan kepala petugas medis di Australia dan akhirnya dari pemerintah," katanya kepada wartawan. "Pemerintah dan petugas kesehatan akan melihat berbagai hal secara medis dan ekonomi dan menilai risiko," tambahnya.

Ini adalah salah satu dari empat acara olahraga terbesar yang diadakan di Melbourne setiap tahun, mengikuti Australia Terbuka, grand final AFL, dan karnaval balap pegas.

Perusahaan Grand Prix Australia mengatakan kehadiran penonton di Grand Prix 2019 adalah yang tertinggi sejak 2005, dan diperkirakan akan ada 324.100 penonton yang hadir selama empat hari event di Australia. Ia menerima dana besar dari pemerintah. Pada tahun 2019, itu mencapai $ 60.2 juta, lebih dari setengah dari biaya menjalankan acara. Kontrak untuk kota untuk menjadi tuan rumah acara telah diperpanjang hingga 2025.

Sumber: theguardian

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO