Kepala Pelaksana BPBD Kota Malang Alie Mulyanto saat menemui Kasdim 0833 Kota Malang Mayor Arh Heru Sunyoto di kantor BPBD Jalan Danau Ranau Raya, Sawojajar, Kamis (26/03). foto: IWAN IRAWAN/ HARIAN BANGSA
KOTA MALANG, BANGSAONLINE.com - Pencegahan dan pemberantasan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) di Kota Malang terus digencarkan oleh Pemkot Malang melalui BPBD. Di antaranya melalui penyemprotan disinfektan. Sudah ratusan titik lokasi yang telah dieksekusi oleh BPBD Kota Malang.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Malang Alie Mulyanto mengungkapkan sejumlah lokasi yang sudah dilakukan penyemprotan, antara lain PN Kota Malang, stasiun, perbankan, pendidikan, terminal, maupun fasum lainnya seperti taman.
"Sementara di lembaga pendidikan seperti SD dan SMP yang jumlahnya yang mencapai ratusan sekolah, cukup kita berikan bantuan bahan disinfektan. Sedangkan, penyemprotannya dilakukan sendiri oleh pihak sekolah tersebut, Karena kami mengalami keterbatasan personel tenaga semprot di lapangan. Pelaksanaan penyemprotan akan terus berlangsung hingga 7 April 2020 nanti," jelas Alie.
Ia mengapresiasi warga Kota Malang yang juga telah melakukan penyemprotan secara mandiri, sehingga meringankan tugas BPBD.
"Sekiranya ada masyarakat sangat urgen membutuhkan disinfektan, kami sarankan untuk koordinasi dengan pihak Kelurahan, sehingga BPBD bisa memantau dan mengontrol pendistribusiannya," tutur mantan Camat Sukun ini.
Sementara Kasdim 0833 Kota Malang Mayor Arh Heru Sunyoto menyampaikan, bahwa pihaknya Jumat (27/03) hari ini merencanakan penyemprotan di kawasan Alun-alun Merdeka.
"Penyemprotan tersebut diperkirakan melibatkan sekitar 100 personel TNI dibantu tenaga BPBD Kota Malang. Kami saat ini tengah mempersiapkan 20 alat semprot disinfektan. Untuk itu, kami perlu menggandeng BPBD Kota Malang," pungkasnya. (iwa/thu/rev)
