​Pemprov Jatim Bantu Sembako-Uang ke 1.900 Warga Jatim di Jabodetabek yang Tak Mudik

​Pemprov Jatim Bantu Sembako-Uang ke 1.900 Warga Jatim di Jabodetabek yang Tak Mudik Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat memberangkan bantuan. foto: ist/ bangsaonline.com

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Provinsi terus melakukan penyisiran terhadap warganya yang ada di kawasan Jabodetabek.

Berdasarkan deteksi dari radar bansos yang dimiliki Pemprov , per hari ini ada sebanyak 1.900 warga yang ada di Jabodetabek, tertahan tidak bisa mudik dan terdampak secara ekonomi karena covid-19.

Pemerintah Provinsi mengirimkan bantuan berupa sembako dan juga mengirimkan uang bansos sebesar Rp 200.000 per bulan pada 1.900 warga Jatim terdampak covid-19 yang ada di Jabodetabek, Senin (18/5).

Total nilai bantuan sembako yang dikirimkan ke Jabodetabek adalah 1.900 paket sembako dan uang jaring pengaman sosial atau bansos senilai Rp 372,6 juta.

"Pemberangkatan bantuan paket sembako ini adalah untuk warga di Jabodetabek, yang kondisinya mereka kini tak mudik dan ekonominya terdampak covid-19, maka kita ingin memberikan sapaan dalam bentuk sembako dan juga bansos senilai Rp 200 ribu per bulan, yang kami berikan sampai tiga bulan," kata Gubernur Indar Parawansa, saat memberangkatkan truk sembako ke Jabodetabek dari Gedung Grahadi.

Bantuan sebanyak 1.900 paket tersebut diberangkatkan menggunakan truk fuso untuk dikirim menuju Jabodetabek. Nantinya sembako itu akan disalurkan bagi penerima yang sudah terdata di .

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO