​Bertambah Lagi, 6 Warga Sumenep Positif Terinfeksi Covid-19

​Bertambah Lagi, 6 Warga Sumenep Positif Terinfeksi Covid-19 Humas Gugus Tugas Covid-19 Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya.

SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Pasien baru Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten terus bertambah. Per Sabtu (20/6/2020), warga yang terkonfirmasi positif bertambah enam orang. Dengan demikian, total pasien positif Covid-19 di Kabupaten seluruhnya menjadi 24 orang.

"Penambahan keenam pasien baru itu, yakni pasien nomor 19, 20, 21, 22, 23, dan 24, yang di mana sebelumnya pasien terkonfirmasi positif Covid-19 ada sebanyak 18 orang. Jadi, total seluruhnya menjadi 24 orang," ungkap Humas Gugus Tugas Covid-19 , Ferdiansyah Tetrajaya, S.H., saat konferensi pers, Sabtu (20/6/2020) sore kemarin.

Adapun untuk enam pasien baru yang terkonfirmasi positif Covid-19 adalah warga Kecamatan Guluk-Guluk sebanyak 1 orang, Kecamatan Rubaru sebanyak 1 orang, dan Kecamatan Dasuk sebanyak 4 orang.

Rinciannya, dia melanjutkan, pasien nomor 19 berjenis kelamin perempuan berusia 20 tahun asal Surabaya yang tinggal di Kecamatan Guluk-Guluk. Sebelumnya, yang bersangkutan dilakukan pemeriksaan rapid test tanggal 11 Juni 2020 oleh petugas Puskesmas Guluk-Guluk dengan hasil reaktif. Selanjutnya, tanggal 15 Juni 2020 dilakukan pemeriksaan swab, dan hasilnya keluar tanggal 20 Juni 2020 dinyatakan positif atau terkonfirmasi Covid-19.

"Pasien nomor 20 seorang laki-laki berusia 30 tahun berdomisili di Kecamatan Rubaru merupakan hasil tracing kontak erat dari istrinya yang bekerja di salah satu perusahaan di Kabupaten . Pada 11 Juni 2020, pasien nomor 20 ini dilakukan rapid test dan pada 15 Juni 2020 dilakukan swab test oleh Labkesda Kabupaten yang hasilnya positif atau terkonfirmasi Covid-19," imbuh Ferdiansyah Tetrajaya yang juga sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika ini.

Sementara pasien nomor 21 (34 tahun) dan 22 (31 tahun) adalah perempuan yang sama-sama berdomisili di Kecamatan Dasuk, dan sama-sama seorang karyawan di salah satu perusahaan di Kabupaten . Keduanya mengikuti rapid test yang dilakukan oleh perusahaannya, dan hasilnya reaktif. Sehingga oleh pihak perusahaan, pasien tersebut diistirahatkan untuk isolasi mandiri selama 14 hari.

Lihat juga video 'Perahu Pengangkut BBM Terbakar di Pelabuhan Gayam Sapudi Sumenep':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO