​11 Santri Gontor Terpapar Covid-19, Forkopimda Turba Bawa Bantuan Alat Penegakan Protokol Kesehatan

​11 Santri Gontor Terpapar Covid-19, Forkopimda Turba Bawa Bantuan Alat Penegakan Protokol Kesehatan Gubernur Khofifah Indar Parawansa bersama Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Widodo Iryansyah dan Kapolda Jatim Irjen Pol M Fadil Imran disambut para pimpinan dan ustadz Pondok Modern Gontor 2 Ponorogo Jawa Timur, Jumat (10/7/2020) sore. Foto: MMA/bangsaonline.com

PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Forkopimda Jatim gerak cepat dalam membantu memutus rantai penularan covid-19 di Pondok Modern Darussalam 2 Ponorogo Jawa Timur.

Sore ini, Jumat (10/7), Gubernur Indar Parawansa bersama Mayjend TNI Widodo Iryansyah dan Kapolda Jatim Irjen Pol M Fadil Imran memberikan bantuan alat penegakan protokol kesehatan di lingkungan pesantren .

Bantuan ini penting diberikan setelah diketahui ada sebanyak 11 santri dari pesantren terpapar Covid-19.

Sebelumnya, tim kuratif dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim, dokter dari Polda Jatim serta tim dokter dari Kodam V Brawijaya juga telah diturunkan ke untuk melakukan penanganan pada santri yang terkonfirmasi positif, melakukan tes cepat hingga melakukan tracing.

Oleh sebab itu, upaya yang telah dilakukan dengan ditambah pemberian bantuan yang diserahkan hari ini, diharapkan santri, ustadz, dan ustadzah serta pengurus pesantren kian ketat melakukan penegakan protokol kesehatan demi memutus rantai penularan Covid-19.

"Pondok Modern Darussalam telah membuktikan bahwa mereka adalah pesantren yang tangguh. Kami mengapresiasi bahwa upaya menjalankan protokol kesehatan sejatinya sudah dilakukan, bahkan santri yang kembali ke sini sudah dilakukan pengecekan kondisi kesehatan," kata .

Selain itu, santri di pesantren juga sudah dibiasakan memakai masker, menerapkan physical distancing, dan memperbanyak mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun.

mengatakan bahwa Forkopimda Jatim mendukung bagaimana upaya perlindungan pada santri, pengajar dan pengasuh pesantren bisa terus dilakukan, salah satunya dengan pengiriman bantuan ini.

"Oleh sebab itu hari ini kami silaturrahim ke pengasuh Pondok Modern untuk sama sama mencari solusi agar perlindungan pada santri dan semua elemen di pesantren supaya bisa berjalan dengan baik. Kami bergotong royong mengatasi masalah ini agar kita bisa segera keluar dari pandemi," tegas .

Gubernur perempuan pertama Jatim ini menegaskan bahwa pandemi ini dihadapi oleh 216 negara di dunia. Dan saat ini vaksin dari covid-19 ini belum ditemukan.

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO