SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini memberangkatkan puluhan mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) untuk menjadi relawan peduli Covid-19 di Halaman Balai Kota, Senin (3/8/2020).
Rencananya, puluhan mahasiswa yang berasal dari enam universitas di Kota Surabaya itu akan ikut andil dalam membantu Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menangani pandemi Covid-19.
BACA JUGA:
- Jelang Hari Otoda XXVIII, Satpol PP Surabaya Perketat Keamanan dengan Terjunkan 3 Tim
- Lantik 2.086 PPPK, Wali Kota Surabaya Imbau Maksimalkan Tugas Kepada Masyarakat
- Antisipasi Lonjakan Pendatang Baru, Pemkot Surabaya Lakukan Pendataan
- Digitalisasi Informasi Inklusif dan Ramah Disabilitas: Pemilu Berkeadilan di Surabaya
Enam universitas yang tergabung, di antaranya Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa), Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS), Universitas Ciputra (UC), Universitas Surabaya (Ubaya), Universitas Widya Mandala (UWM), serta Stikes Katolik St. Vincentius a Paulo Surabaya.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Risma berterima kasih atas kesediaan kampus dalam memfasilitasi mahasiswanya untuk menjadi relawan. Menurut dia, para mahasiswa diberi kesempatan menjadi relawan agar menambah pengalaman serta ikut menjadi bagian dalam penanganan Covid-19.
“Dahulu saat menjadi mahasiswa, saya memperbanyak pengalaman. Ikut pameran arsitektur ke luar kota. Jadi punya pengalaman mengatur dan menghadapi masyarakat karena selalu ikut turun. Kalau tidak ada pengalaman itu, berat jadi wali kota,” kata Risma.
Sembari menceritakan pengalaman semasa kuliah, Risma menjelaskan bahwa Pemkot Surabaya juga sudah menyiapkan Alat Pelindung Diri (APD) yang lengkap untuk para relawan. “Mulai dari face shield, kaca mata google serta baju hazmat, sudah kami siapkan,” ungkapnya.