JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Diduga korban pembunuhan, makam Muhammad Alfian Rizky Pratama (12), seorang bocah kelas 6 Madrasah Ibtidaiyah (MI), asal Dusun/Desa Sambongdukuh RT 02, RW 07 Kecamatan/Kabupaten Jombang yang meninggal karena tenggelam di wisata sungai Kedung Cinet Jombang dibongkar.
Pembongkaran makam korban yang berlokasi di Jalan Brigjen Kretarto, Desa Sambongdukuh, dilakukan pihak kepolisian dan disaksikan pemerintah desa setempat beserta keluarga korban untuk kepentingan autopsi sekitar pukul 09:00 WIB, pada Jumat (23/10/20).
BACA JUGA:
- Penggerebekan Tempat Hiburan Malam di Jombang, Petugas Gabungan Amankan Belasan Pemandu Lagu
- Bayi Perempuan Ditemukan Meninggal Terapung di Saluran Air Mojowarno Jombang
- Razia di Bulan Ramadan, Polres Jombang Amankan Ratusan Botol Miras dari 8 Penjual
- Edarkan Sabu, Penjual Sayur di Pasar Mojoagung Jombang Ditangkap
“Pembongkaran makam ini atas permintaan keluarga korban yang merasa curiga dengan kematian anaknya. Dan ini sudah dibikinkan surat pernyataan oleh Polsek Plandaan,” ujar Kepala Desa Sambongdukuh, Khoirur Rozikin, kepada wartawan di lokasi.
Sementara, Kapolsek Plandaan, AKP Akhwan mengatakan, setelah mendapatkan laporan dari pihak keluarga korban tentang kecurigaan tersebut, segera melakukan penyelidikan. Untuk itu, pihak kepolisian saat ini sedang melakukan pembongkaran makam korban untuk dilakukan autopsi.
“Kami melakukan penyelidikan. Kita lidik mulai dari awal sebelum, sesaat, dan sesudah peristiwa korban meninggal. Setelah kita lidik, unsurnya kesengajaan korban dibawa ke Kedung Cinet. Di lokasi dilakukan tindakan yang mengarah ke tindak pidana pembunuhan. Saat ini masih dilakukan proses autopsi oleh pihak forensik,” ungkapnya.