​Sandiago Uno Ajak Tiru Korea: Anggap Aneh Jika Pakai Produk Luar Negeri

​Sandiago Uno Ajak Tiru Korea: Anggap Aneh Jika Pakai Produk Luar Negeri Para pembicara - termasuk Sandiaga Uno - saat virtual Makers Talk, Sabtu (14/11). foto: Diyah Khoirun Nisa

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ternyata, selama pandemi Covid-19 penjualan alas kaki menurun. Data survei global, industri alas kaki pada Maret turun sebesar 22.5 persen. Sama halnya dengan data dari Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo), kinerja produksi turun hingga 70 persen karena daya beli menurun.

Sebagai Unit Pelaksana Teknis, Balai Pengembangan Industri Persepatuan Indonesia (BPIPI) merasa perlu mengambil langkah untuk kembali menggelorakan Industri Alas kaki dan Kulit Nasional.

Untuk meningkatkan daya beli masyarakat, tentunya harus melakukan inovasi dan pengembangan kualitas yang baik. Namun sebagian besar masyarakat lebih memilih produk luar daripada bikinan anak bangsa, hal tersebut menjadi PR buat semua pelaku yang terlibat di dalamnya.

Kepala BPIPI, Heru Budi Susanto mengatakan, beberapa upaya dilakukan untuk meningkatkan kualitas produk supaya bisa meningkatkan penjualan pebisnis lokal. Antara lain, dengan memberikan pelatihan dan itu dilakukan setiap tahun. Mereka akan mengikuti sesuai jenjang dan akan naik sampai bisa. Mereka juga akan mendapat bimbingan sampai benar-benar bisa.

"Kalau untuk mengedukasi masyarakat terhadap penggunaan produk dalam negeri atau anak bangsa kita sering melakukan seminar-seminar. Memberikan edukasi dan pemahaman terkait produk anak negeri," terangnya saat virtual Makers Talk, Sabtu (14/11).

Ketua Umum OK OCE, Iim Rusyamsi juga menambahkan, terkait kualitas dan harga memang berbeda karena di luaran punya alat yang lebih canggih. Namun ada solusi untuk mengajak masyarakat menggunakan produk lokal, yakni dengan mencontohkannya dengan kita sebagai pemakai produk tersebut.

Tidak hanya itu, pemerintah bisa membuat sebuah brand atau website yang di dalamnya mempromosikan produk dalam negeri atau BPIPI juga, sehingga akan membuat masyarakat melihat dan mengenal.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO