Para petugas sedang membersihkan jalan dari material longsor.
BLITAR, BANGSAONLINE.com - Tebing setinggi 6 meter di Desa Sidorejo, Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar longsor, Minggu (29/11/20) sekitar pukul 13.00 WIB. Akibatnya, akses jalan desa setempat sempat terputus karena badan jalan tertutup material longsoran.
"Tadi siang terjadi tanah longsor di Jalan Raya Sidorejo arah Desa Resapombo, Desa Sidorejo, Kecamatan Doko. Ketinggian tebing yang longsor adalah sekitar 6 meter di atas jalan. Sementara material menimbun jalan kurang lebih panjang 10 meter dan ketebalan sekitar 20 sentimeter," ujar Kasubag Humas Polres Blitar AKP Imam Subechi.
BACA JUGA:
- Resmikan 68 Huntara dan Jembatan di Blitar, Khofifah: Insyaallah Warga Hidup Tenang, Aman, Nyaman
- Hujan Disertai Angin Robohkan Pohon Beringin di Alun-Alun Kota Blitar
- Hujan Puting Beliung Akibatkan Sejumlah Bangunan di Blitar Rusak
- Resmikan Kampung Indah Purworejo Blitar, Gubernur Khofifah: Lokasinya Aman dan Nyaman
Dibantu warga setempat, petugas gabungan kemudian melakukan kerja bakti membersihkan material longsor. Sekitar pukul 18.00 WIB seluruh material longsor berhasil disingkirkan dari badan jalan sehingga bisa dilewati kendaran lagi.
Untuk diketahui, berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, Kecamatan Doko merupakan satu dari beberapa kecamatan di Kabupaten Blitar yang rawan bencana tanah longsor. Selain Kecamatan Doko, wilayah di Kabupaten Blitar yang rawan tanah longsor di antaranya Kecamatan Gandusari, Wlingi, Selorejo, Garum, Nglegok, Kademangan, Bakung, Wonotirto, Panggungrejo, dan Wates. (ina/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
