​Tokoh NU Bojonegoro Minta Para Kader Cerdas Hadapi Segala Tantangan Zaman

​Tokoh NU Bojonegoro Minta Para Kader Cerdas Hadapi Segala Tantangan Zaman Tokoh Gerakan Pemuda Ansor di Bojonegoro, Abdullah Umar.

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Banyaknya ormas Islam berhaluan keras yang dinilai ingin merongrong keutuhan NKRI ditanggapi salah satu tokoh Gerakan Pemuda Ansor di Bojonegoro, Abdullah Umar. Segala persoalan itu versi dia, menjadi masalah yang harus dihadapi Pemuda Ansor.

"Untuk menghadapinya pun bukan masalah mudah. Sebab ormas tersebut berasal dari bendera yang sama, yakni Islam dan Indonesia," ujar Abdullah Umar saat menjadi narasumber dalam acara Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) PAC GP Ansor Kecamatan Kapas di Desa Plesungan Minggu, (20/12/20).

Menurut dia, dengan masalah sepelik itu Ansor harus jadi organisasi yang kuat dan cerdas, militan, dan berpengetahuan. Sebagai organisasi berbasis massa, Ansor rentan bergerak secara tidak efektif. Karena itu cerdas dan berpengetahuan jadi harga mati, untuk mempertahankan NKRI.

"Ansor tak boleh hanya berbekal keberanian dan sikap militan. Tapi juga berpemahaman dan keterampilan dalam menghadapi tantangan zaman. Berbagai macam pelatihan dan pembekalan harus sering diadakan," jelasnya.

Pria yang kini menjabat anggota DPRD Bojonegoro itu menjelaskan tentang sejarah GP Ansor. Di mana di dalamnya terdapat barisan serbaguna (Banser) dilahirkan dari Nahdlatul Ulama (NU), sehingga keberadaan Ansor tak pernah bisa lepas dari NU. Jika NU rumah, Ansor dan Banser adalah pagar teralisnya.

"Ansor itu pelindung sekaligus pembela NU. Sejak didirikan pada April 1934, Ansor dan Banser selalu punya peran yang strategis dalam mendukung lini gerak organisasi NU. Tak hanya pelindung NU, Ansor adalah ruang godok bagi kader militan yang kelak berjuang di rumah besar bernama NU, dan NU adalah ibu kandung bagi Ansor dan Banser," jelas Umar.

Karena itu, sambung dia, apapun langkah dan tujuan NU, sudah selayaknya mendapat sokongan dan dukungan secara langsung dari Ansor. Sebagaimana keluarga yang baik, anak akan selalu manut pada ibunya.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO