KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Kapolres Kediri Kota AKBP Eko Prasetyo dan jajarannya emberikan penyuluhan dan pembekalan tentang bahaya narkoba kepada pengasuh dan santri Pondok Tangguh Semeru Lirboyo di Ponpes Lirboyo, Kota Kediri, Rabu (7/4).
AKBP Eko Prasetyo menyampaikan tentang bahaya narkoba, baik bagi diri pribadi maupun orang-orang di sekitar. Hal tersebut, lanjut kapolres, ditujukan agar para pengasuh dan santri terhindar dari bahaya narkoba.
BACA JUGA:
- Cegah Perundungan di Sekolah, Polres Kediri Kota Giatkan Sosialisasi
- Peringati Hari Kartini, Petugas Satpas Layani Pemohon SIM Sambil Kenakan Kebaya
- Safari Jumat Curhat di Grogol, Kapolres Kediri Kota Tampung Keluhan Masyarakat
- Penumpang Arus Balik Masih Padat, Petugas Satlantas Polres Kediri Kota Patroli ke Stasiun KA
Menurut kapolres, ancaman narkoba bagi generasi muda saat ini semakin nyata, seiring dengan meningkatnya penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan remaja dan pelajar. Para pencandu narkoba itu pada umumnya berusia 11 sampai 24 tahun, yang merupakan usia produktif atau usia pelajar.
"Mari bersama-sama mencegah narkoba agar tidak masuk ke lingkungan pondok pesantren khususnya di wilayah Kota Kediri," kata Eko.
Rangkaian kegiatan penyuluhan dimulai dengan penyerahan secara simbolis stiker "Stop Narkoba" oleh Kapolres Kediri Kota kepada pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo.
Penyuluhan tersebut juga diikuti seluruh pengasuh dan santri ponpes di Kota Kediri secara virtual melalui Zoom Meeting. Selain Kapolres Kediri Kota, penyuluhan bahaya narkoba tersebut juga dihadiri Wakapolres Kediri Kota, Ketua PCNU Kota Kediri KH. Abu Bakar Abdul Djalil, dan Pejabat Utama Polres Kediri Kota. (uji/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News