KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Silaturahim dengan bersalaman sambil cium tangan ataupun sungkeman sudah menjadi tradisi masyarakat saat Idul Fitri. Dua tahun ini tradisi tersebut sedikit berbeda karena pandemi Covid-19 masih berlangsung. Namun, tradisi silaturahim Lebaran dengan orang tua, keluarga, kerabat, dan sahabat tidak boleh berubah. Hanya caranya yang diubah.
Memanfaatkan kecanggihan teknologi, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar melakukan silaturahim secara virtual usai melaksanakan ibadah Salat Idulfitri di rumah. Wali Kota Kediri beserta keluarga melakukan silaturahim secara virtual dengan keluarga besar di Temanggung, Jawa Tengah.
Baca Juga: Tingkat Inflasi Kota Kediri Duduki Urutan Terendah Kedua se-Jatim di Akhir Tahun 2024
Wali Kota Kediri mengungkapkan silaturahim merupakan salah satu ajaran yang dianjurkan dalam Islam. Di mana silaturahim dapat merekatkan nilai-nilai persaudaraan. Di tengah pandemi Covid-19, silaturahim pun tetap dapat dilakukan dengan cara yang berbeda, yakni secara virtual.
“Silaturahim secara virtual bisa menjadi cara mengatasi kerinduan kepada keluarga dan kerabat. Karena saat pandemi ini kita tidak dapat bertemu secara langsung,” ujarnya.
Abdullah Abu Bakar menambahkan, meskipun silaturahim bersama keluarga maupun kerabat dilakukan secara virtual, namun tidak akan mengurangi nilai dari silaturahim itu sendiri.
Baca Juga: Ratusan Entrepreneur Muda Kota Kediri Deklarasi Dukung Vinanda-Gus Wim
“Kita semua harus bersabar dan harus bisa untuk menahan diri. Ini semua demi kebaikan dan menjaga satu sama lain. Semoga pandemi ini segera berakhir dan kita bisa kembali berkumpul seperti dulu bersama keluarga,” pungkas wal ikota. (uji/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News