PPKM Darurat, Pemkot Probolinggo Beri Bantuan Stimulus Rp 200 Ribu untuk PKL Pasar Tugu

PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Pemberlakuan PPKM darurat benar-benar berdampak. Terutama di kalangan pelaku usaha atau pedagang kaki lima (PKL) Pasar Tugu (Sabtu-Minggu). Melihat kondisi itu, Pemkot Probolinggo memberikan bantuan stimulus sebesar Rp 200 ribu per bulan.

Bantuan stimulus itu diberikan secara simbolis di Kecamatan Kanigaran dan Mayangan. "Ini merupakan sikap peduli pemkot terhadap para UKM di tengah masa pandemi," ujar Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin, Jumat (23/7/2021).

Baca Juga: Berantas Rokok Ilegal, Bea Cukai Probolinggo Gandeng PKL

Menurut dia, bantuan stimulus berupa uang tunai itu akan diberikan setiap bulan. Untuk mendistribusikan bantuan tersebut, Pemkot Probolinggo telah menggandeng Bank Jatim. "Bantuan itu nanti akan dikirim melalui Bank Jatim. Sedangkan untuk pembuatan rekening akan dilakukan secara gratis," katanya.

Habib Hadi menjelaskan, bantuan stimulus itu akan diberikan selama Pasar Tugu ditutup. "Jadi selama Pasar Tugu ditutup akibat PPKM darurat bantuan itu akan tetap diberikan," tandasnya.

Sementara itu, Kepala DKUPP Kota Probolinggo Fitriawati mengatakan, selama masa pandemi Pasar Tugu di alun-alun ditutup, sehingga penutupan itu berdampak terhadap nasib para UKM.

Baca Juga: Pj Wali Kota Probolinggo Gelar Audiensi dengan OPD

"Kalau nanti Pasar Tugu dibuka, maka bantuan itu nanti akan dihentikan," katanya singkat. (ugi/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News