Sebagian besar dana tersebut digunakan untuk pembayaran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui BPJS Kesehatan, penambahan fasilitas kesehatan masyarakat, serta untuk kegiatan yang menunjang pertumbuhan ekonomi khususnya di Kota Kediri.
“Di Kota Kediri, dana hasil cukai ini kita manfaatkan kembali untuk masyarakat Kota Kediri,” tambahnya.
Terakhir, Abdullah Abu Bakar berpesan kepada peserta yang mengikuti Gowes Bareng Gempur Rokok Ilegal agar tertib dan patuhi rambu-rambu lalu lintas. Pasalnya, peserta gowes tersebut cukup banyak.
Gowes bareng ini diberangkatkan pukul 06.30 WIB dari Balai Kota Kediri. Kemudian dilanjutkan melalui jalur Ngadiluwih-Ngantru-Srengat, dan kembali finish di Balai Kota Kediri.
Turut hadir dalam acara ini Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ferry Djatmiko, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga sekaligus Plt Kabag Perekonomian Zachrie Ahmad, Camat Kota Arief Cholisudin, Camat Mojoroto Bambang Tri Lasmono, perwakilan Bea Cukai Kota Kediri, dan komunitas road bike Kediri dan Jogja. (uji)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News