Dilarang Merantau, Pemuda di Bojonegoro Gantung Diri di Dapur | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Dilarang Merantau, Pemuda di Kanor Bojonegoro Gantung Diri di Dapur

Editor: Revol
Wartawan: Eky Nurhadi
Minggu, 19 April 2015 02:13 WIB

GANTUNG DIRI - Diduga karena depresi, pemuda asal Desa Samberan, Kecamatan Kanor nekat melakukan aksi gantung diri di dapur rumahnya. Foto: eky nurhadi/BANGSAONLINE

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Hanya gara-gara tidak diperbolehkan bekerja di luar pulau jawa, seorang pemuda di Desa Samberan, Kecamatan Kanor, Bojonegoro nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dapur rumahnya, Sabtu (18/4/2015).

Korban Ahmad Ghofur (26), ditemukan menggantung di rumah belakangnya sekira pukul 11.30 WIB. Ibu korban Utami (57), terkejut dan berteriak histeris setelah melihat anaknya tewas dengan cara menggantung di kayu bandar dapurnya.

"Korban gantung diri menggunakan kain sarung," ujar Kapolsek Kanor, AKP Mashadi.

Menurut keterangan sejumlah keluarganya, korban nekad bunuh diri itu karena tidak diperbolehkan bekerja oleh beberapa saudaranya di luar pulau jawa, tepatnya di Kalimantan. Korban diketahui sejak tiga bulan terakhir ini menganggur dirumah dan ingin segera bekerja.

"Ingin merantau ke Kalimantan ikut bekerja dengan kakaknya, tetapi saudaranya yang lain melarang, karena disuruh ngurusi orang tuanya dirumah," terangnya.

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video