Beberkan Instruksi Presiden, Bupati Hendy: Gunakan Anggaran untuk Kearifan Lokal
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Yudi Indrawan
Rabu, 13 Juli 2022 22:36 WIB
JEMBER, BANGSAONLINE.com - Tahun 2022 ini, pandemi Covid-19 melandai. Bupati Jember Hendy Siswanto membeberkan instruksi presiden agar menggunakan anggaran untuk kearifan lokal.
Bupati Hendy mengatakan bahwa sebagian besar Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dapat digunakan untuk menunjang perekonomian lokal, yaitu dengan membelanjakan secara langsung pada produsen lokal.
BACA JUGA:
Farda dan Riyan Mulai Jalani Sidang Kasus Korupsi Hibah UMKM di Diskoperindag Gresik
Hadiri KTT Forum Air Sedunia di Bali, Pj Gubernur Jatim Dukung Komitmen Presiden Jokowi
Kurang Konsentrasi, Dua Pelajar di Jember Tewas Usai Alami Kecelakaan
Bupati Mojokerto Jadi Pelopor Pembayaran Pajak Nontunai
"Tahun 2022, Bapak Jokowi menginstruksikan untuk pemerintah se-Indonesia, APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara), APBD, itu 40 persen dibelanjakan untuk UMKM, kearifan lokal," ungkapnya.
Hendy menambahkan, anggaran tersebut dapat dibelanjakan secara langsung tanpa melalui sistem pelelangan.
"Lewat e-katalog, sistem belanja yang langsung tanpa tender. Produknya adalah produk lokal," imbuhnya.
Tentunya agar bisa masuk dalam daftar perbelanjaan di sistem e-katalog, tidak serta merta produsen/pedagang lokal saja. Namun, terdapat syarat administratif yang harus dipenuhi. Sehingga, barang dagangan tersebut dapat didaftarkan dalam sistem katalog elektronik yang bisa diakses pemerintah. Hendy juga sekaligus memberikan contoh dalam ulasannya.