Peringati Shraddha Agung, Ratusan Masyarakat Tulungagung Gunakan Pakaian Adat | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Peringati Shraddha Agung, Ratusan Masyarakat Tulungagung Gunakan Pakaian Adat

Editor: Siswanto
Wartawan: Feri Wahyudi
Senin, 26 Desember 2022 20:57 WIB

Masyarakat Tulungagung saat memperingati Shraddha Agung di Candi Gayatri, Kecamatan Boyolangu, Senin (26/12/2022).

TULUNGAGUNG, BANGSAONLINE.com - Ratusan masyarakat berpakaian adat mengikuti arak-arakan budaya dengan menggunakan dokar dan berbagai jenis kendaraan dimulai dari Candi Sanggrahan menuju , Kecamatan Boyolangu, Senin (26/12/2022).

Kegiatan yang dikemas festival ini, dalam rangka memperingati : Bhinneka Tunggal Ika, 2022.

Panitia anggota Konsorsium Bhinneka Tunggal Ika Akhol Firdaus mengatakan, peringatan ini, merupakan serangkaian festival kebudayaan dalam rangka menapaktilasi jejak-jeka perjuangan dan warisan Sri Gayatri Rajapatni, sebagai tokoh yang dipersonifikasikan dengan visi penyatuan Nusantara dan ajaran Bhinneka Tunggal Ika.

"Apa itu Sraddha agung yaitu upacara dan ritual suci dalam rangka memperingati dua belas tahun kematian Sri Gayatri Rajapatni," katanya usai melakukan upacara.

Menurutnya, pentingnya kegiatan ini, adalah adanya sosok yang dipersonifikasikan dengan visi penyatuan Nusantara dan ajaran Bhinneka Tunggal Ika.

"Oleh karena itu menjadi sangat penting, sebab di dalam negara Kertagama diceritakan bahwa wilayah ini disucikan untuk menaruh abu jenazah beliau," jelasnya.

Ia mengungkapkan, di lokasi ini, juga terdapat Tugu Wisesapura, yang sebagai tugu pengingat antara semua orang selalu mengingat penyatuan Nusantara.

"Ini juga sangat penting. Insyaallah kegiatan yang sama akan dilaksanakan setiap tahunnya," tegasnya.

Sementara itu, Bupati , Maryoto Birowo menyampaikan, upacara yang digelar ini, bermaksud untuk menjaga kelestarian budaya leluhur.

"Maka dari itu, bisa menjadi sarana edukasi bagi masyarakat, mengingat simbul pemersatu Nusantara ada di candi Gayatri ini," terangnya

Maryoto berharap, generasi penerus bangsa dapat memahami akan pentingnya sejarah hingga terbentuknya negara ini.

"Semua ada sejarahnya, terutama untuk generasi penerus seharusnya menyadari akan pentingnya sejarah," tuturnya (fer/sis) 

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video