Jember Tercatat Sebagai Daerah Inflasi Tertinggi se-Jatim, Kepala BPS Sebut Ada Kelalaian TPID
Editor: Siswanto
Wartawan: Yudi Indrawan
Senin, 02 Januari 2023 20:34 WIB
JEMBER, BANGSAONLINE.com - Kabupaten Jember kembali tercatat sebagai daerah inflasi tertinggi di Jawa Timur. Hal ini, berdasarkan data yang tercatat dari hitungan Year on Year (YoY) yang merupakan perbandingan sejak Desember 2021 hingga Desember 2022, maupun Year to Date (YtD) yang dihitung sejak awal tahun 2022.
Kepala BPS Jember, Tri Erwandi mengatakan, pihaknya mencatat inflasi Kabupaten Jember mencapai 7,39 persen, baik Yoy maupun YtD. Hal ini, membuat Jember terekam mengalami inflasi sepanjang 2022.
BACA JUGA:
5 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Jember
Wanita di Jember Tewas Terlindas Truk Akibat Jatuh dari Boncengan Motor Ayahnya
Kurang Konsentrasi, Dua Pelajar di Jember Tewas Usai Alami Kecelakaan
PKB Jember Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup dalam Pilkada 2024
"Jadi memang tidak bisa direm begitu saja (inflasi). Karena angka tahunan ini diperoleh dari angka bulanan. Jadi kalau mau meredam ya mulai Januari harus beraksi (mengendalikan inflasi)." jelasnya, Senin (2/1/2023).
Menurutnya, tingkat inflasi tahunan yang dialami oleh Jember, disebabkan oleh kenaikan beberapa komoditas dalam beberapa bulan terakhir sebelum tutup tahun 2022. Hal itu, membuat Jember mengalami kenaikan terlebih dahulu, dibandingkan daerah lainnya.
Oleh karena itu, kata Tri, menjadikan Kabupaten Jember mengalami inflasi terlebih dahulu daripada daerah-daerah lainnya.