Tes Perangkat Desa di Tuban Bermasalah, Peserta Banyak Kecewa Hingga Layangkan Surat Keberatan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Tes Perangkat Desa di Tuban Bermasalah, Peserta Banyak Kecewa Hingga Layangkan Surat Keberatan

Editor: Siswanto
Wartawan: Suwandi
Kamis, 10 Agustus 2023 20:45 WIB

Tes perangkat desa saat digelar di Gedung Graha Sandiya Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban

"Pukul 17.00 WIB baru dua desa yang berhasil scan jawaban. Padahal, sesuai sosialisasi yang dilakukan oleh pengawas adalah nilai langsung keluar di layar ketika peserta telah selesai. "Sama kayak tes P3K atau CPNS gitu katanya, tapi ini masih manual," keluh Ima peserta tes yang lain.

Menurutnya Ima, metode yang dijalankan sudah ketinggalan jaman. Padahal panitia bisa menggunakan sistem CAT, dan bisa bekerjasama dengan sekolah-sekolah yang memiliki komputer yang memadai.

"Diharapkan kedepan panitia bisa menyelenggarakan dengan lebih maksimal," harap Ima.

Sementara itu, di Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan untuk panitia merasa dipusingkan dengan alat screening yang digunakan. Bahkan, jika nilai dilakukan screening ulang terdapat nilai tak sama dengan screening awal.

"Pusing panitianya, alat screening trobel nilai tak sama bila screening ulang," tulis peserta tes saat mengadu ke wartawan.

Hal senada terjadi di Kecamatan Kenduruan, salah satu peserta dari desa Jamprong melayangkan surat keberatan atas hasil rekrutmen perangkat desa. Pasalnya, dalam pengumuman awal dan pengumuman kedua berbeda nama.

"Seng gak habis pikir eror kok bareng kecamatan Jatirogo, Kecamatan Bangilan dan Montong. Ada protes dari peserta total nilai berubah ubah," jelas warga Kenduruan Ali.

Kemoloran juga terjadi di Kecamatan Bangilan. Bahkan, di beberapa desa harus menunggu alat screening dari kecamatan lain. Tujuannya, untuk menyelesaikan proses pengoreksian nilai tes perangkat desa tersebut.

Diketahui, seleksi Perangkat Desa saat ini tengah dilaksanakan serentak di Kabupaten Tuban. Terat, ada 19 Kecamatan kecuali Kecamatan Tuban, dengan jumlah pendaftar 3.675, dan merebutkan 235 posisi di 194 desa.

Mengenai berbagai persoalan yang ada, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan, Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Tuban, Sugeng Purnomo saat dikonfirmasi belum merespon. Saat diminta keterangan melalui pesan whatsapp juga tak membalas. (wan/sis)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video