Terjunkan Tim Siluman, Dispendik Sidoarjo tak Temukan Perpeloncoan di MOPBD
Selasa, 28 Juli 2015 01:38 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pelaksanaan Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB) pada hari pertama di sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Sidoarjo, tidak ditemukan perploncoan.
"Laporan dari tim (siluman), tidak menemukan pelanggaran pada hari pertama pelaksanaan MOPDB di sekolah yang ada di bawah naungan Dinas Pendidikan," ujar Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Sidoarjo Mustain Baladan, Senin (27/7).
BACA JUGA:
Siswi SMPN 2 Sidoarjo Raih Juara di Lomba Fashion Show Tingkat Kabupaten
Tuntas Perbaiki 368 RTLH, Pemkab Sidoarjo Siapkan Perbaikan Sisa 740 Rumah Lainnya
Potongan Insentif BPPD Diduga Juga Sampai ke Plt Bupati Sidoarjo
Penasihat Hukum Siskawati: KPK Gagal Jalankan Fungsi Pencegahan Korupsi
Dispendik Sidoarjo menerjunkan sebanyak 43 orang yang menjadi tim siluman untuk memantau, mengawasi dan melaporkan MOPDB ke Kepala Dispendik jika ada perploncoan di MOPDB. Mustain Baladan menambahkan, tim terus bekerja selama 3 hari dalam pelaksanaan MOPDB yang dulu dikenal Masa Orientasi Siswa (MOS). "Setiap tim yang mengawasi selalu melaporkan ada temuan maupun tidak," terangnya.
Bukan hanya sekolah di bawah naungan Dispendik Sidoarjo, pendidikan madrasah di bawah naungan kantor Kementrian Agama (Kemenag) Sidoarjo juga melakukan pengawasan dalam MOPDB agar tak ada perploncoan. Namun, kantor Kemenag Sidoarjo tidak menurunkan tim khusus dalam mengawasi pelaksanaan MOPDB dengan dalih keterbatasan pegawai.