Khofifah Sebut Pesantren Digital Al Yasmin Jadi Kafetaria Dakwah Bil Mal
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Zahrotul Maidah
Kamis, 29 Februari 2024 23:19 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pembina Pesantren Digipreneur Al Yasmin, Pagesangan, Surabaya, Khofifah Indar Parawansa, menyebut Pesantren Digipreneur Al Yasmin akan menjadi kafetaria sistem dalam penguatan dakwah bil mal atau harta.
"Ini (Pesantren Digipreneur Al Yasmin) akan menjadi 'kafetaria sistem' dakwah bil mal/harta, karena ada sisi digital dan ada sisi entrepreneur. Sisi entrepreneur ini yang akan menjadi penguatan dakwah bil mal," ujarnya dalam Doa Bersama dan Peletakan Batu Pertama Pesantren Digipreneur Al-Yasmin di Surabaya, Kamis (29/2/2024) malam.
BACA JUGA:
Kampus King's College London Resmi Berdiri di KEK Singhasari, Khofifah Bersyukur
Pertemuan Khofifah dan Gus Iqdam di Mekkah, Ajang Silaturahmi hingga Tukar Pikiran
Khofifah Apreasiasi Peran Penting Bidan dalam Peringatan HBN 2024
Polisi Belum Tanggapi Laporan Pelecehan Logo NU
Menurut dia, peran Pesantren Digipreneur Al Yasmin ini didukung dengan berkembangnya kalangan profesional yang sangat luar biasa di lingkungan NU, sehingga dakwah lisan dan dakwah berbasis kitab akan berkembang lebih luas.
"Saya katakan Pesantren Digipreneur ini akan dapat menjadi kafetaria sistem dalam dakwah bil mal, karena pesantren ini akan menjadi pertemuan pemikiran yang berlanjut dalam pertemuan programatik, lalu berkembang menjadi pertemuan jejaring dalam perekonomian," paparnya.