Petrokimia Gresik dan Pupuk Indonesia Sukses Tingkatkan Produktivitas Padi di Timor Leste
Editor: Novandryo W S
Wartawan: Syuhud
Rabu, 15 Mei 2024 12:12 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Petrokimia Gresik, perusahaan solusi agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia berhasil meningkatkan produktivitas padi di Timor Leste menjadi 7,5 ton per hektare, dari sebelumnya rata-rata hanya 1,5-3 ton.
Hal ini terlihat dari panen raya "The Rice Harvest Ceremony" bersama Presiden Timor Leste, Jose Manuel Ramos Horta, di Kecamatan Vemasse, Kabupaten Baucau, Timor Leste, Selasa (14/5/2024), kemarin.
BACA JUGA:
Peringati HUT ke-52, Petrokimia Gresik Gelar PetroNite Fest 2024
Insan Petrokimia Gresik Edukasi Pelajar SLB Cara Bercocok Tanam
Iduladha 1445 H, Petrokimia Gresik Salurkan 120 Hewan Kurban
Petrokimia Gresik Salurkan Hewan Kurban ke Ponpes Tebuireng Jombang
Panen raya dihadiri Wakil Direktur Utama Pupuk Indonesia, Gusrizal dan Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo.
Panen raya ini merupakan hasil demonstration plot (demplot) yang dilakukan oleh Petrokimia Gresik bersama anak perusahaannya. Yakni PT Petrosida Gresik dengan menggandeng Camara de Comercio e Industria de Timor-Leste (CCI TL).
Demplot ini mengaplikasikan produk nonsubsidi andalan Petrokimia Gresik dan Petrosida Gresik.
Gusrizal menyampaikan bahwa, panen raya ini merupakan bukti komitmen Pupuk Indonesia bersama anak perusahaannya terhadap pembangunan sektor pertanian Timor Leste.
Pertanian adalah tulang punggung perekonomian Timor Leste yang menyediakan lapangan kerja dan penghidupan bagi sebagian besar penduduknya.
Hal ini merupakan sumber penting ketahanan dan ketersediaan pangan bagi masyarakat Timor Leste.
"Implementasi dari komitmen ini, Pupuk Indonesia bersama Petrokimia Gresik dan Petrosida Gresik yang merupakan perusahaan afiliasi group telah melakukan kerja sama dengan Pemerintah Timor Leste untuk memberikan petani akses terhadap pupuk berkualitas tinggi dan input pertanian lainnya," ucap Gusrizal.
Presiden Timor Leste, Jose Manuel Ramos Horta menyampaikan terima kasih atas kerja sama Petrokimia Gresik di Baucau.
Menurutnya, Baucau memiliki potensi pertanian yang baik, tapi dibutuhkan upaya untuk mencapai swasembada pangan di negaranya.
"Terima kasih kepada kawan-kawan dari Indonesia. Semoga kerja sama ini membawa kemajuan pertanian yang sekarang menjadi perhatian dunia," ujarnya.
Sementara Dwi Satriyo menyampaikan, ada peningkatan signifikan dari hasil demplot di Timor Leste, yaitu sekitar 500 persen.