Benarkah Aktivitas Fisik Bisa Turunkan Kolesterol Jahat? Ini Penjelasannya
Editor: Annisa'a Ambarnis
Jumat, 14 Juni 2024 13:00 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kolesterol tinggi disebut juga hiperlipidemia atau hiperkolesterolemaia yang menyebabkan seseorang memiliki risiko lebih besar terkena serangan jantung dan stroke.
Apabila Anda didiagnosis mengalami kolesterol tinggi, Anda perlu menurunkan kadar kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL).
BACA JUGA:
Harga Emas Antam Hari Ini 28 September 2024
Benarkah Teh Tanpa Gula Bisa Mengecilkan Perut? Ini Faktanya
Resep Tahu Acar Khas Solo Gurih dan Segar
Lebih Sehat Tempe yang Dibungkus Plastik atau Daun Pisang? Ini Penjelasannya
Dokter biasanya menyarankan seseorang yang memiliki kolesterol tinggi untuk melakukan perubahan gaya hidup yang lebih sehat, selain mengonsumsi obat yang diresepkan.
Pola makan adalah kebiasaan yang paling berpengaruh. Hal tersebut dikarenakan apa yang dikonsumsi bisa memengaruhi LDL alias kolesterol jahat dan HDL alias kolesterol baik.
Dikutip dari Cleveland Clinic, Leslie Cho, MD seorang ahli jantung mengatakan bahwa aktivitas fisik atau olahraga adalah awal yang baik jika Anda ingin menurunkan kolesterol jahat.
Kolesterol jahat yang tinggi dapat merusak arteri bahkan memberikan risiko yang lebih besar terkena penyakit jantung dan stroke.
Aktivitas fisik yang rutin dilakukan dapat menghilangkan kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik. Langkah ini juga bisa menurunkan berat badan Anda.
Menurut American Heart Association, kolesterol tinggi disebabkan oleh dua unsur gaya hidup yang berjalan beriringan, yaitu kurang olahraga dan kelebihan berat badan.
Simak berita selengkapnya ...