​Survei Terkini, Elektabilitas Gus Barra 58,5 %, Jauh Tinggalkan Ikfina yang Cuma 35 % | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Survei Terkini, Elektabilitas Gus Barra 58,5%, Jauh Tinggalkan Ikfina yang Cuma 35 %

Editor: MMA
Kamis, 15 Agustus 2024 06:59 WIB

Dr Muhammad Al Barra (Gus Barra) dan dr Muhammad Rizal Octavian. Foto: istimewa

Sufyanto juga menunjukkan tingkat popularitas tokoh-tokoh Mojokerto. Hasilnya, popularitas Gus Bara imbang dengan Ikfina.

“Sebanyak 97,3% masyarakat Mojokerto mengenal Gus Barra, Ikfina Fahmawati 97,3 %, diikuti oleh dr. Rizal Oktavian, 67,5%, Sa’dulloh Syarofi (Gus Dulloh) dengan nilai 69,8% dan tokoh lainnya,” ujar Sufyanto sembari mengatakan bahwa Ikfina dan Gus Barra selaku incumbent mendominasi popularitas dari pada tokoh yang lainnya.

Sementara untuk tingkat likektabilitas (kesukaan) Gus Barra meraih nilai 79,1% dan Ikfina 72,1%.

Sufyanto juga mengungkap hasil survei berdasarkan usia. Menurut dia, Gus Barra mendapatkan dukungan merata dan tinggi. Pada usia pemilih pemula, elektabilitas Gus Barra sebesar 58,7%, diikuti usia 20-29 tahun (55,1%), usia 30-39 tahun (57%), usia 40-49 tahun (47,4%).

Sedangkan pada pemilih lansia Ikfina mendapatkan dukungan cukup tinggi. “Dari usia 50-59 tahun sebanyak 46,9% dan usia >60 tahun sebesar 47,1%,” katanya.

RESPON WARGA NU

Yang juga menarik, respons warga NU sangat positif terhadap Gus Barra. Menurut Sufyanto, dari kalangan organisasi NU, Gus Barra mendapatkan nilai pilihan 55,4%, sedangkan Ikfina hanya 36,2%.

Sufyanto menjelaskan bahwa jumlah warga NU di Kabupaten Mojokerto sangat tinggi. Yaitu 82,1% dari seluruh populasi penduduk Mojokerto.

“Dari kalangan organisasi Muhammadiyah, Gus Barra mendapatkan nilai pilihan 46,1% dan Ikfina 40,6%,” kata Sufyanto sembari mengatakan bahwa jumlah warga Muhammadiyah di Mojokerto hanya 6,1%.

Gus Barra juga unggul di pemilih parpol. “Hampir sama dengan pada pilihan masyarakat yang berafiliasi ormas, masyarakat yang memilih partai politik juga mendominasi pilihan kepada Gus Barra,” katanya.

Bahkan parpol yang tak mendukung Gus Barra pun, konstitunennya banyak memilih putra Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim itu. Menurut Sufyanto, dari semua pemilih partai politik yang berada di Kabupaten Mojokerto, yang memilih Gus Barra dari pemilih PKB sebanyak 46,2%, diikuti Gerindra (52,4%), PDIP (45,5%), Golkar (42,1%), NasDem (58,3%), PKN (60%), Hanura (50%), PAN (50,7%), Demokrat (40%), PSI (50%), Perindo (42%), PPP (43%), Ummat (50%), dan Non-Partai (50%).

Sementara konstituen parpol yang memilih Ikfina dari pemilih Gelora sebanyak 50%, PKS (48,9%), Hanura (50%), PBB (50%).

Sufyanto menjelaskan bahwa survei ini dilakukan pada 1.200 sampel dengan margin of error 2,8 %.

Menurut dia, Kabupaten Mojokerto memiliki 18 kecamatan dan 304 kelurahan/desa. “Sebaran sampel terambil 110 titik kelurahan/desa dengan pertimbangan populasi jumlah penduduk terbesar di setiap kecamatan,” ungkapnya. (MMA)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video